Pelaku Pembunuhan Mahasiswa Unitri Tertangkap Lagi, Mau Kabur ke Luar Negeri

Unitri Beri Tanggapan Soal Dua Mahasiswa-nya yang Tewas
Unitri Beri Tanggapan Soal Dua Mahasiswa-nya yang Tewas

Kabupaten Malang, Blok-a.com – Kerja keras tim Reskrim Polres Malang dalam mengejar para pelaku pengeroyokan mahasiswa Unitri Kota Malang , yang menyebabkan korban tewas dan ditemukan tewas bersimbah darah di belakang kampus Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Korban ditemukan oleh petugas sekuriti UMM dalam kondisi bersimbah darah pada Minggu (25/6/2023) sekitar pukul 00.45 WIB, di belakang kampus Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).

Korban bernama Krisnael Murri asal
Wanno Mada Ds. Tema Tana Kec. Wewena Timur Kab Sumba Barat Daya Provinsi NTT , dan tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Program Studi Agribisnis angkatan 2018

Kini tim Reskrim Polres Malang dibantu TNI berhasil menangkap satu pelaku pembunahan mahasiswa Unitri lagi berinisial E saat hendak kabur diluar negeri .

“Alhamdulillah, satu tersangka lain berhasil kita tangkap saat akan melarikan diri ke luar negeri yaitu diperbatasan Timor Leste . Pelaku berinisial E.ditabgkap oleh tim gabungan TNI-Polri di perbatasan,” ujar Kasat Reskrim Polres Malang AKP Wahyu Rizki Saputro kepada wartawan di Mapolres, Senin (3/7 ) malam kemarin .

Wahyu menambahkan, E ikut memukul korban. E juga salah satu pelaku utama dalam pengeroyokan berdarah tersebut. ” Termasuk BS satu pelaku yang sudah ditangkap sebelumnya,” sebutnya.

Wahyu menyebutkan, ada empat orang yang diduga berperan utama dalam pengeroyokan.Dan 2 orang pelaku sudah berhasil ditangkap , tinggal 2 orang lainnya yang identitasnya sudah diketahui .

“Dua lainnya yang identitasnya sudah diketahui , kini masih dalam pengejaran,” beber Wahyu.

Ditegaskan Wahyu , pihaknya terus mengejar dua pelaku lain yang masih belum tertangkap. Polres Malang juga berkoordinasi dengan sejumlah kepolisian di daerah yang diduga menjadi arah pelarian pelaku.

“Artinya kita tidak berhenti di satu atau dua tersangka saja. Tetapi kita akan terus melakukan pengejaran sampai semua pelaku utama itu tertangkap,” pungkasnya. (mg1/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?