Kota Malang, Blok-a.com – Wali Kota Malang Sutiaji ajak para pegawai Dinas Sosial (Dinsos) Kita Malang bershalawat. Dengan penuh haru, dia melantunkan shalawat dengan penuh khidmat.
Ya, memang masa jabatan Sutiaji akan segera berakhir September mendatang. Menjelang berakhirnya masa jabatan Sutiaji mengucapkan banyak terima kasih kepada Dinsos Kota Malang.
Dia menjadi narasumber pada Acara Penguatan Kapasitas Bagi Pilar Pilar Sosial Kota Malang dalam Penanganan Masalah Kesejahteraan Sosial Tahun 2023 bertempat di MCC Rabu (6/9/2023).
“Saya tanpa bapak ibu semuanya tidak bisa apa-apa, saya bukan walikota tanpa njenengan semuanya,” bebernya.
Dengan penuh haru, Sutiaji berucap syukur bahwa kondisi masalah sosial di Kota Malang sudah berkurang drastis. Memang, ada beberapa masalah di Kota Malang yang sempat di sebutkan, antaranya stunting dan kemiskinan yang menjadi prioritas. Dia juga menyebut bahwa kini angka harapan hidup di Kota Malang meningkat. Memang, Kota Malang sempat harus tertatih pasca pandemi covid-19.
Usai memberikan arahan, Sutiaji lantas berpamitan bahwa pertemuan tersebut adalah yang terakhir usai masa jabatannya habis.
“Saya per September ini bapak ibu outsourcingnya sudah habis,” ujarnya.
Kemudian, dia mulai memanjatkan doa dan bershalawat bersama. Ruangan pun menjadi penuh dengan lantunan shalawat dan isak tangis. Suasana haru itu lantas ditutup dengan penyerahan cinderamata dari Dinsos kepada sang walikota. Beberapa dari mereka juga menghibur dengan menyanyikan lagu melayu bersama.
“Ini supaya Pak Sutiaji tidak sedih,” ujar salah seorang staff Dinsos bagian Lansia.
Beberapa orang juga menyeka air mata lalu tertawa. Mereka menyebut sangat berterima kasih kepada Sutiaji yang peduli dengan permasalahan sosial. Kedekatan itu juga muncul usai banyak para staff yang ingin berfoto bersama.
“Pak Sutiaji ayo foto bareng untuk kenang-kenangan!” seru para ibu-ibu yang menyeruak berfoto dengan lelaki kelahiran Lamongan itu. (mg2/bob)