Kabupaten Malang, blok-a.com – Salah satu pemilik bengkel di Jalan DR Wahidin, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang menyebut jalan yang menghubungkan Malang – Pasuruan tersebut rawan kecelakaan.
Sebelumnya, terjadi kecelakaan Truk Mitsubisi bernopol P 8689 EC bermuatan tebu terguling di wilayah tersebut, Selasa (14/03/2023) sekitar pukul 04.45 WIB.
Saksi, Nursi (52) mengatakan kecelakaan yang terjadi di depan bengkel miliknya ini bukan merupakan kali pertama. Ia menyebut ruas jalan provinsi tersebut memang rawan terjadi kecelakaan.
“Disini sering terjadi kecelakaan, beberapa kali. Ya tepatnya tetep di situ situ aja,” ungkap Nursi saat ditemui Blok-a.com di lokasi kejadian, sambil menunjuk ruas jalan yang tepat berada di depan bengkelnya.
Nursi mengatakan beberapa kali kecelakaan yang terjadi karena banyak penyebabnya, salah satunya yakni mengantuk. Beberapa kali ditemui, kendaraan yang kecelakaan seringkali terbalik usai menabrak pembatas jalan.
“Kadang ya sopir ngantuk, yang paling sering terbalik gara-gara nabrak pembatas jalan itu,” tambahnya.
Disinggung terkait kemungkinan kecelakaan karena kurangnya penerangan, dirinya mengelak.
Menurutnya penerangan jalan dirasa cukup, ruas jalan juga cukup luas, tekstur jalan juga tidak ada yang berlubang. Sehingga, Nursi tidak bisa memastikan alasan terbesar mengapa jalan tersebut rawan memakan korban.
“Kalau penerangan ada, jalan juga cukup bagus. Gak tau ya karena apa, memang rawan aja,” tutupnya.
Sebagai informasi, Sopir muat tebung asal Situbondo hilang kendali hingga terguling di Lawang, Kabupaten Malang. Peristiwa tersebut menyebabkan mobil Suzuki Splash ringsek dan dua korban luka luka.
Laka tersebut terjadi di Jalan DR Wahidin, Kecamatan Lawang Kabupaten Malang pada Selasa (14/03/2023) sekitar pukul 04.45 WIB.
Kapolsek Lawang, Kompol Yanuar Rizal Ardianto, ia menyebut lalu lintas sempat tersendat akibat kecelakaan tersebut.
“Iya benar, ada truk ngguling. Anggota kami sudah di TKP untuk melakukan penormalan arus lalulintas. Sedangkan korban sudaj di evakuasi ke Rumah Sakit Siti Maryam,” terang Yanuar saat dikonfirmasi Blok-a.com, Selasa (14/03/2023). (ptu/lio)