KABUPATEN MALANG – SanDi (Sanusi – Didik Gatot Subroto) akhirnya resmi menjadi paslon (pasangan calon) Bupati dan Wakil Bupati Malang di Pilbup Malang 2020.
Hal itu diketahui setelah SanDi bersama rombongan enam partai koalisi menyerahkan berkas pendaftaran ke KPUD Kabupaten Malang, Jumat (4/9).
SanDi optimis bisa memenangkan Pilbup Malang 2020. Paslon petahana itu yakin 70 persen lebih suara akan menjadi kantong suara milik paslon yang diusung PDIP itu.
“Kami yakin optimis bisa memenangkan Pilbup kali ini sesuai target 70 persen,” kata calon bupati SanDi, Sanusi saat konferensi pers di kantor KPUD Kabupaten Malang.
Caranya sendiri Sanusi mengajak warga Kabupaten Malang berupaya mendukung mereka.
“Strateginya bahwa kami, saya dan mas Didik (Didik Gatot Subroto) calon bupati rakyat. Jadi rakyat harus bergerak dukung kami,” kata Sanusi.
Ia juga berujar bahwa strategi lainnya adalah bergeraknya seluruh komponen partai koalisi.
“Semua upaya akan bergerak masif untuk mendukung SanDi,” kata ia.
Sebagai informasi, SanDi memiliki 6 partai koalisi. Satu partai, yakni PDIP sebagai partai pengusung. Sementara lima sisanya adalah partai pendukung, yakni Partai Gerindra, Nasdem, Golkar, PPP, dan Demokrat.
Dengan koalisi yang diisi banyak partai, SanDi memiliki 70 persen lebih keterwakilan di parlemen atau 37 dari 50 kursi anggota dewan.
Discussion about this post