KABUPATEN MALANG – Pembubaran kongres pemilihan ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Malang Kamis (15/1) kemarin oleh Satgas Covid-19 Kota Malang menuai komentar pedas.
Komentar itu berasal dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) ProDesa. Koordinator LSM Pro Desa, Achmad Khoesairi menyebut Pemkab Malang abai akan peraturan di masa PPKM.
Seperti diketahui, kongres tersebut bakal digelar di ruangan Anusopati Pendopo Kabupaten Malang, Kamis (14/1). Pihak Pemkab Malang pun memperbolehkan ruangan tersebut dipakai.
Dikatakannya, Pemkab Malang abai terkait peraturan di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Padahal Pemkab Malang sendiri yang mewanti-wanti agar semua kegiatan yang mengumpulkan banyak orang dibatasi.
“Ini sebuah keironian. Di mana pemerintah mengatur dan meminta orang membatasi kegiatan dan memberlakukan WFH (Work From Home). Malah Pemkab Malang di sini Dispora (Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malang) membiarkan orang-orang yang notabene dibawah naungannya menggelar acara itu. Sungguh memalukan,” kata ia, Jumat (15/1).
Khoesairi pun curiga jikalau kongres tersebut dengan sengaja digelar dengan tergesa-gesa di masa PPKM karena ingin memenangkan seseorang.
“Dan jika dilihat dari kegiatan kongres yang digelar di masa PPKM, maka kami curiga adanya perebutan pemilihan ketua PSSI itu sendiri. Ada upaya kongres harus segera digelar untuk memenangkan seseorang. Jika memang tidak, seharusnya digelar seusai masa PPKM,” kata ia.
Kecurigaan Khoesairi semakin terasa karena ada salah satu calon ketua Askab PSSI Malang, Muhammad Syahroni yang mengaku sebagai tumbal politik.
Syahroni kemarin Kamis (14/1) sambil menangis mengatakan, adanya pembubaran kongres kemarin tersebut terdapat ada unsur kesengajaan karena unsur politik. Ia pun siap mundur dari pencalonan.
Terpisah, Bupati Malang, H.M Sanusi saat dihubungi awak media tidak tahu menahu terkait adanya kongres itu.
Politikus PDIP itu pun mengaku tidak menginstruksikan siapapun untuk duduk sebagai ketua Askab PSSI Kabupaten Malang.
“Enggak enggak ada. Saya juga baru tahu ada acara itu (pembubaran kongres PSSI Kabupaten Malang) kemarin (Kamis),” kata ia, Jumat (15/1).
Sebelumnya, kongres PSSI Kabupaten Malang itu akan memilih empat nama sebagai calon ketua Askab PSSI Kabupaten Malang, yakni Muhammad Syahroni, Siswantoro, Choiru Dai, dan juga Agus Sa’Dullah.
Tidak hanya ketua, calon ketua Askab PSSI Malang pun juga akan dipilih. Ada empat nama, yakni, Hari Subagio, Karjita, M. Ukasyah Ali Murtadlo, dan Slamet Suyono.