Kabupaten Malang, blok-a.com- Guru honorer SD di Kabupaten Malang diduga mencabuli lima muridnya. Guru itu berinisial MA (37), warga Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.
Pendamping hukum korban Istiqomah Fadhilah mengatakan, aksi pencabulan itu dilakukan dalam rentan waktu tiga tahun ini, yakni 2019 hingga 2022.
Untuk lokasi pencabulannya, MA melancarkan aksinya terhadap muridnya itu di kediamannya sendiri. Modusnya awalnya MA mengajak korban-korbannya itu mandi dan bermain, Supaya tidak ada kecurigaan, MA juga mengajak anaknya saat mandi dan bermain bersama.
“Modusnya pelaku ngajak korban mandi dan main bersama. Kemudian pelaku melakukan pencabulan itu,” katanya.
Di anatara lima korban itu, ada dua korban yang merupakan keluarga dari pelaku sendiri. Kasus ini pun sudah dilaporkan ke Polsek SIngosari. Istiqomah menjelaskan, aksi pencabulan itu tidak dilakukan sekali saja dalam waktu tiga tahun terakhir.
Bahkan, dari hasil visum yang ada, dua korban telah mengalami pecah selaput darah di bagian alat vitalnya.
“Hasil visum korban juga menunjukkan bahwa dua korban diantaranya telah mengalami pecah selaput darah,” ucapnya.
Untuk umur korban yang dicabuli sendiri berumur sekitar 8 sampai 13 tahun. Kasus ini kini tengah ditangani Polres Malang. MA pun sudah diamankan Satreskrim Polres Malang.
“Tersangka sudah ditahan di Polres Malang. Kita sudah mendampingi trauma psikis dari P3A Kabupaten Malang juga,” tandasnya. (bob)