Bojonegoro, blok-a.com – Puncak grand final pemilihan duta wisata Kange Yune Kabupaten Bojonegoro 2023 digelar spektakuler di Alun-alun Bojonegoro, Minggu (10/9/2023) malam.
Sebanyak 15 pasangan finalis Kange-Yune unjuk gigi di hadapan 5 dewan juri.
Acara ini dihadiri Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah bersama suami, jajaran Forkopimda, Kepala OPD, Asisten dan Staf Ahli, tamu undangan dan suporter para finalis.
Sejak dibuka, acara menyedot banyak pengunjung. Suasana meriah, usai pembukaan oleh penampilan Dance Kange Yune Bojonegoro 2023.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Bojonegoro Budiyanto mengatakan tema yang dipilih kali ini yaitu ‘Hamemayu Ayuning Bojonegoro’. Artinya menjaga dan mempertahankan kelestarian serta keindahan Bojonegoro.
Pemilihan Kange Yune ini, lanjut Budiyanto, digelar untuk menggali potensi putra-putri daerah yang berkompeten dan memikiki SDM yang unggul untuk mendukung Pemkab Bojonegoro, utamanya mempromosikan dan mengembangkan seluruh potensi seni budaya, pariwisata, dan ekonomi kreatif.
Dalam proses pemilihan, jumlah peserta 66 Kange dan 112 Yune yang merupakan putra-putri daerah dari pelajar tingkat mahasiswa, SMA/SMK/MA dan perwakilan dari 28 kecamatan.
“Kami juga mengadakan ajang kompetisi kreativitas bagi kaum milenial Bojonegoro yaitu pemilihan desainer muda dan lomba desain logo hari jadi Bojonegoro (HJB) ke-346. Pemenangnya juga diumumkan malam ini,” ujar Budiyanto.
Dalam ajang pemilihan Kange Yune 2023 ini menghadirkan juri profesional dari Ketua Raka Raki Jawa Timur, Raki Jawa Timur, Putri Indonesia Jawa Timur, alumni Yune Bojonegoro dan akademisi seniman Jawa Timur.
Sementara itu, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah menyatakan rasa bangga atas penampilan yang disuguhkan dalam puncak grand final ini.
Bupati Anna berpesan agar terus melakukan penguatan dan perubahan peradaban. Selain itu juga terus komitmen terhadap akselerasi perubahan zaman.
“Inilah gambaran siapa yang melakukan perubahan akan menjadi juara dan siapa yang melakukan perubahan yang cepat dan tepat akan menjadi juara yang terbaik,” kata Bupati Anna.
Lebih lanjut, Bupati Anna menuturkan, pada 2018 lalu Pemkab Bojonegoro membuat tagline ‘Produktif & Energik’. Tagline itu untuk membuat pemikiran akan ada lompatan-lompatan setiap waktu.
Dalam puncak Grand Final Pemilihan Kange Yune, juga dirangkai peresmian logo baru HJB ke-346 oleh Bupati Bojonegoro bersama jajaran Forkopimda. Pemenang logo HJB ke-346 ini dibuat oleh Ahmad Burhanudin asal Desa Duyungan Kecamatan Sukosewu.
Sementara untuk Juara 1 Kange Yune Bojonegoro 2023 diraih oleh Kange Eka Dwi Arianto dan Yune Sekar Arum Rahma Jelita.(sil/kim/adv)