Kabupaten Malang, Blok-a.com – Hindari lubang jalan, dua kendaraan alami kecelakaan dan sebabkan dua korban jiwa tewas di Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Unit Laka Lantas Satlantas Polres Malang, Sunarko. Ia menyebut kecelakaan yang membuat dua orang tewas itu melibatkan dua kendaraan roda dua, yakni Honda Scoppy dan Honda Vario di Jalan Raya Bakalan, Desa Bakalan, Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang.
“Benar, tempat kejadian perkara di Bululawang pada hari ini, Jumat (5/05),” Ungkap Sunarko saat dikonfirmasi Blok-a.com, Jumat (5/05/2023).
Dibeberkan Sunarko, awal mula laka lalu lintas yang memakan dua korban jiwa sekaligus bermula saat kendaraan Honda Scoppy dengan nomor polisi N-4765-EDD yang dikendarai oleh Rohmat Ulung Huda (18) yang membobceng Putra Agus Setiawan Prambudi (18) melanju dari selatan menuju utara dengan kecepatan tinggi.
Sesampainya di lokasi kejadian perkara, kendaraan Hinda Scoppy mendahului kendaraan roda empat yang tak dikenal sehingga terlalu berhaluan ke kanan.
Sementara itu dari arah berlawanan, yakni dari utara menuju selatan melaju kendaraan honda Vario dengan nomol N-2969-HHL yang dikendarai oleh Ahmad Efendi (22) dengan kecepatan tinggi.
“Saudara Ahmad Efendi ini menghindari jalan lubang dan berjalan terlalu berhaluan ke kanan, karena jarak sudah dekat dan kedua pengendara tidak dapat menguasai rem dan stir hingga terjadi tabrak depan,” beber Sunarko.
Atas kejadian tersebut mengakibatkan korban atas nama Ahmad Efendi sebagai pengendara Honda Vario mengalami luka serius dibagian kepala, sehingga tewas di lokasi kejadian.
“Selanjutnya korban dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan,” imbuhnya.
Sedangkan korban lainnya yakni Rohmat Ulung Huda sebagai pengendara Scoppy sempat dilakukan perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Mitra Delima Bululawang karena benturan di kepala.
Namun, nahas nyawa Rohmat tidak dapat tertolong saat menjalani perawatan. Sementara itu, korban yang dibocemg yakni Putra Agus Setiawan Prambudi mengalami luka dibagian bibir dan kepala.
“Atas kejadian itu juga mengakibatkan kerusakan parah pada kendaraan yang terlibat,” pungkasnya.
(ptu/bob)