Blitar, blok-a.com – Puluhan perwakilan peternak ikan koi Blitar Raya mendeklarasikan dukungan kepada calon presiden Ganjar Pranowo yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Kamis (05/10/2023).
Deklarasi tersebut digelar di sekretariat Komunitas Koi Farm yang berada di area kolam ikan koi di persawahan Dusun Kuwut, Desa Kemloko, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.
Deklarasi diawali dengan dialog guna menginventarisir sejumlah kendala yang dihadapi peternak ikan koi di wilayah Blitar.
Ketua Komunitas Koi Farm Masruri (50), warga Desa Kemloko Kecamatan Nglegok mengatakan, bahwa deklarasi tersebut mewakili aspirasi dari sekitar 1.000 petani dan peternak ikan koi yang ada di wilayah Kabupaten dan Kota Blitar.
Menurut Masruri, petani dan peternak ikan koi berikrar memberikan dukungan pada pencapresan Ganjar Pranowo, karena mantan Gubernur Jawa Tengah itu merupakan sosok pemimpin yang terbukti bersedia terjun langsung ke masyarakat bawah termasuk kalangan petani untuk mendengarkan problem yang dihadapi.
“Sebagaimana kita tahu sudah ada tiga calon presiden. Namun, kami petani dan peternak ikan koi khususnya di wilayah Desa Kemloko memilih menjatuhkan dukungan kepada Pak Ganjar,” kata Masruri usai deklarasi.
Lebih lanjut Masruri menyampaikan, petani dan peternak ikan koi meyakini Ganjar Pranowo sebagai sosok pemimpin yang bersedia menyerap aspirasi masyarakat bawah.
“Masyarakat bawah sangat membutuhkan kemauan dari pemimpin nasional yang bersedia membela kepentingan mereka,” jelasnya.
Masruri mencontohkan problem kelangkaan pupuk bersubsidi yang hampir selalu mengalami kelangkaan justru ketika dibutuhkan.
“Di setiap musim tanam pertama sekitar September, pupuk bersubsidi dan pupuk yang terjangkau harganya menjadi langka. Petani bawa uang tapi barang tidak ada. Yang ada pupuk impor yang harganya beberapa kali lipat,” jelasnya.
Bagi peternak ikan koi, kendala yang paling banyak dihadapi adalah masalah akses listrik PLN yang diperlukan untuk mengoperasikan beragam peralatan kolam terutama lampu, pompa pasokan oksigen, dan pompa sirkulasi air.
Di lain sisi, kolam ikan koi paling banyak berada di area persawahan yang jauh dari tiang listrik milik PLN.
“Persoalan-persoalan yang dihadapi petani dan peternak ini kan butuh kemauan dari pemimpin untuk membantu mengatasinya,” ujarnya.
Sementara, anggota DPRD Kabupaten Blitar dari Fraksi PDI Perjuangan Neny Amalia Sari menyambut baik deklarasi dukungan terhadap calon presiden Ganjar Pranowo.
Menurut Neny, deklarasi tersebut merupakan dukungan terbuka yang pertama muncul dari elemen masyarakat di Blitar untuk pencapresan Ganjar.
“Ini sekaligus membuktikan bahwa Pak Ganjar Pranowo dicintainya masyarakat utamanya wong cilik di Blitar,” tandasnya. (jar/lio)