Probolinggo, blok-a.com – Diduga memiliki riwayat penyakit jantung, dan hypertensi. Warga Kota Probolinggo asal Jalan Kerinci, Kelurahan Triwung, Kecamatan Kademangan, tersebut meninggal dunia di SPBU Jalan Raya Bromo, Selatan Terminal Bayuangga, Selasa (24/1/2023).
Menurut keterangan dari Kapolsek Kademangan Kompol Eko Hari menjelaskan, jika identitas korban bernama Ustad Ikhsan.
“Jadi sebelumnya, korban mengendarai mobil sedan miliknya yang berplat nomor N 1795 RZ, pada pukul 14.00 WIB,” terangnya.
Namun ketika sampai di SPBU Triwung tersebut, warga Probolinggo itu diduga tak sadarkan diri ketika sedang mengantri.
“Karena memang sebelumnya menurut keterangan keluarga korban, ustad sempat mengeluh kecapaian, dan ketika menjelang maghrib di telpon berkali – kali kok tidak nyambung, karena kan memang mau mengimamin jamaah masjid di dekat rumahnya,” tambahnya.
Alhasil ternyata warga Probolinggo itu sudah tak sadar, dan meninggal dunia di SPBU tersebut. Bahkan penuturan dari warga yang sama – sama mengantri curiga, lantaran mobil di depannya tidak segera maju.
“Hingga akhirnya mereka memeriksa mobil korban, dan ternyata sudah tak sadar, hingga mereka meminta bantuan dari petugas SPBU, untuk mendorong, dan meminggirkan mobil korban,” ucapnya.
Dengan adanya warga Probolinggo meninggal dunia di SPBU tersebut, masyarakat langsung menghubungi aparat kepolisian. Dengan tujuan menindak lanjuti hal tersebut.
“Jadi kita langsung memeriksa beberapa saksi dan melakukan olah TKP, kita tidak menemukan sedikitpun bukti kekerasan terhadap korban, dan menurut identifikasi sementara, diduga penyakit korban kambuh,” kata Kapolsek.
Kini korban di evakuasi ke kamar mayat RSUD Dr Moh Saleh, Kota Probolinggo. Sebelum diserahkan kepada keluarga korban, guna dilakukan proses pemulasaran.(nos/bob)
Discussion about this post