Kecelakaan Beruntun di Bululawang Malang, Satu Anggota TNI AL Jadi Korban Luka

Mobil yang terlibat kecelakaan beruntun di Bululawang Malang rusak, Jumat (15/12/2023) (blok-a/Putu Ayu Pratama S)

Kabupaten Malang, blok-a.com – Korban kecelakaan beruntun di Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang ternyata adalah anggota TNI Angkatan Laut (TNI AL)

Anggota TNI AL yang terlibat kecelakaan beruntun itu adalah Serda Darmaji. Pasca kecelakaan, dia mengalami luka-luka hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Tentara Dokter Soepraoen, pada Jumat (15/12/2023) siang.

Kanit Gakkun Polres Malang, Ipda Joko Taruno mengatakan, kecelakaan beruntun di Kecamatan Bululawang itu kini ditangani oleh Polisi Militer Angkatan Laut (POMAL) Lanal Malang.

“Tempat Kejadian Perkara (TKP) Bululawang ditangani langaung oleh POMAL Lanal Malang,” terang Joko saat dikonfirmasi, Jumat (15/12/2023).

Terpisah, Kaur Gakkum Pom Lanal Malang, Kapten Laut (PM) Heri Mardianto mengatakan, salah satu korban yang terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Raya Bululawang-Malang itu merupakan salah satu anggota TNI Angkatan Laut.

Menurutnya, terdapat enam kendaraan yang terlibat. Dirincikan, sebanyak empat kendaraan merupakan roda empat dan dua kendaraan roda dua. Atas kejadian tersebut, dia menyebut, menyebabkan tiga orang mengalami luka-luka.

“Total korban ada tiga orang, dua orang sipil dan satu anggota. Anggota luka tangan kiri patah, sekarang di Rumah Sakit Soepraoen,” terang Kapten Laut Heri saat ditemui di lokasi kejadian ke blok-a.com, Jumat (15/12/2023).

Saat kejadian, kata Heri, korban tengah melaksanakan tugas dinas untuk mengajar di salah satu sekolah yang berada di Kota Malang.

“Korban dari arah timur ke barat. Mau dinas ngajar di SMKN 13, posisinya sendirian. Mengendarai mobil Ayla,” jelasnya.

Saat disinggung terkait kronologi kejadian, ia belum dapat menjelaskan secara pasti. Sebab, perlu dilakukan penggalian data dan informasi dari para pihak yang terlibat kecelakaan beruntun tersebut.

“Nanti kita panggil satu-satu untuk Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Penyebabnya kita belum tahu, karena laka beruntun ini harus periksa satu-satu. Yang jelas kita tangani, Insya Allah bisa kita simpulkan setelah pemeriksaan,” pungkasnya.

Sebelumnya, telah terjadi kecelakaan beruntun di Jalan Raya Malang – Bululawang pada Jumat (15/12/2023) siang.

Kecelakaan beruntun tersebut melibatkan 6 kendaraan, hingga menghantam tembok bengkel ban dan velg mobil yang berada di lokasi kejadian.

Akibatnya, tembok bengkel milik Suwandi ambrol serta beberapa peralatan bengkel mengalami kerusakan.

Namun, beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya kerugian material dan bangunan serta kendaraan yang terlibat.

“Tidak ada korban, hanya rusak mesin bongkar pasang ban sama kompresor, velg sama ban luar. Tapi gak banyak, yang banyak bongkaran ban sama kompresor. Bangunan depan rusak sekitar 40 persen,” jelas pemilik bengkel, Suwandi saat ditemui di lokasi kejadian. (ptu/bob)