Kota Malang, blok-a.com – Aksi sweeping di tengah jalan di daerah Tlogomas Kota Malang oleh beberapa mahasiswa Unitri terjadi Minggu (25/6/2023).
Sweeping itu imbas dari belum ditemukannya pelaku pembunuhan salah satu mahasiswa Unitri di belakang UMM pada hari yang sama.
Hal itu dibenarkan Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto.
Buher, sapaan akrabnya, menjelaskan, sweeping itu dilakukan untuk mencari siapa si pembunuh mahasiswa asal NTT itu.
“Tadi mereka itu coba sweeping mencari pelaku penikaman, tetapi sudah dibubarkan,” kata dia dikonfirmasi Minggu (26/3/2023) malam kemarin.
Situasi pun sempat ramai di Tlogomas. Setiap gang di Tlogomas dilaporkan dijaga pada aksi sweeping itu.
Namun tak berlangsung lama, kondisi itu sudah mulai kondusif. Anggota polisi yang diterjunkan ke sana, langsung mengumpulkan sejumlah mahasiswa Unitri itu untuk dibawa ke Yayasan Gotong Royong Malang.
Mereka semua dilokalisir di sana untuk memberi penghormatan terakhir ke mahasiswa NTT bernama Krisnael Murri.
“Iya benar. Mereka mau lihat temannya itu. Kami lokalisir di sana semua. Totalnya ada kurang lebih 150,” ujarnya.
Sekadar diketahui, di sepanjang Jalan Tlogomas terjadi sweeping dari sekelompok mahasiswa Unitri. Kemacetan pun sempat terjadi. Polisi dan warga sempat menjaga di Tlogomas akibat aksi sweeping itu.
Aksi sweeping itu viral di media sosial. Beberapa warganet mengunggah video aksi mencekam itu. Mahasiswa itu terlihat berjaga di gang dan juga jalanan di Tlogomas(bob)