Program Studi Magister Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (FH UB) menggelar kuliah tamu dengan mengundang Adnan Topan Husodo, S.Pd., M.A. selaku Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW).
Bertajuk “Pemberantasan Korupsi di tengah Pandemi COVID-19”, kuliah tamu dilaksanakan secara daring melalui Zoom dan YouTube FH UB, Rabu (17/3/2021).
Peserta dalam kuliah tamu ini berjumlah puluhan partisipan yang dihadiri mahasiswa magister ilmu hukum angkatan 2017 hingga 2020.
Pada kesempatan ini Adnan mengungkapkan, pemberantasan korupsi di era pandemi mengalami banyak tantangan.
Masyarakat Indonesia dikejutkan dengan OTT oleh KPK yang berkaitan dengan kebijakan pengadaan bansos bagi masyarakat terdampak COVID-19.
“Korupsi bansos COVID-19 menyadarkan kita bahwa ada yang keliru dari pengelolaan sistem pencegahan korupsi selama pandemi,” kata Adnan.
Banyak permasalahan yang muncul dalam pengelolaan kebijakan COVID-19. Penanganan pandemi COVID-19 sangat tertutup, tidak ada transparansi anggaran, akuntabilitas perencanaan dan pelaksanaan program minim, pemberian diskresi yang terlalu besar kepada para pejabat publik untuk mengambil keputusan, serta tidak jelasnya mekanisme oversight, monitoring evaluasi, dan fraud control. Berbagai permasalahan ini menciptakan potensi korupsi yang semakin besar dalam penanganan bencana, termasuk dalam hal penegakan hukum.
Adnan juga mengungkapkan, ada dua titik critical path untuk mencegah korupsi dalam sistem pengawasan kebijakan COVID-19.
Pertama, project planning, bagaimana kebijakan respon atas pandemi dilakukan, disusun, direncanakan, dan diputuskan. Dalam hal ini, peran parlemen sangat dikurangi karena lembaga eksekutif didorong untuk mengambil keputusan yang dibutuhkan untuk segera menangani pandemi COVID-19.
Kedua, on going project. Ketika project-project penanganan COVID-19 dilakukan, peran-peran pengawasan menjadi lebih banyak, misalnya pengawasan dari Ombudsman, LKPP, KPPU, Pers/Media, masyarakat sipil, aparat penegak hukum, dan Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP).