blok-a.com – Berikut ini adalah biaya hidup rata-rata di kota atau kabupaten Bali dalam kurun waktu satu bulan.
Bali terkenal akan pulau wisata. Sejumlah kota atau kabupaten di Bali memiliki destinasi wisata dan dikunjungi wisata lokal maupun dunia.
Nah, jika Anda penasaran dengan biaya hidup di Bali, artikel ini adalah jawabannya.
Pengeluaran per bulan hidup di sejumlah daerah di Bali pun relatif murah loh.
Murah jika dibandingkan dengan UMR Jawa Timur.
Nah, biaya hidup di Bali ini bisa dilihat dari pengeluaran per kapita di sana tiap tahunnya.
Pada tahun 2022, jumlah rata-rata pengeluaran per kapita di Bali dalam setahun mencapai Rp13.942.000.
Angka tersebut tercatat di BPS Bali, yang dilansir blok-a.com, Minggu, 24 September 2023.
Dari angka rata-rata tersebut, 4 daerah memiliki biaya hidup paling tinggi. Berikut datanya.
4. Tabanan
Peringkat keempat ditempati oleh Kabupaten Tabanan, dengan pengeluaran per kapita di atas rata-rata.
Jumlah pengeluaran per kapita di Kabupaten Tabanan pada tahun 2022 mencapai Rp14.475.000.
Artinya, rata-rata pengeluaran per bulannya masyarakat di sana mencapai Rp1,2 juta.
3. Gianyar
Beralih ke peringkat ketiga, ada Kabupaten Gianyar dengan pengeluaran per kapita sedikit lebih besar.
BPS Bali mencatat, biaya hidup di Gianyar tahun 2022 adalah Rp14.630.000 atau sekitar Rp1,21 juta per bulan.
2. Badung
Kabupaten Badung menempati peringkat kedua dengan biaya hidup terbesar.
Pada tahun 2022, jumlah pengeluaran per kapita di Badung mencapai Rp17.445.000 atau sekitar Rp1,45 juta per bulan.
1. Kota Denpasar
Sebagai ibu kota, Kota Denpasar memiliki pengeluaran per kapita paling besar di Provinsi Bali.
Menempati peringkat pertama, jumlah pengeluaran per kapita di Denpasar sebesar Rp19.850.000.
Jika dirata-rata per bulannya, pengeluaran di Denpasar mencapai Rp1,65 juta. (bob)