Kabupaten Malang, blok-a.com – Dalam satu hari terhitung ada kebakaran terjadi lima kali di Kabupaten Malang. Rinciannya adalah satu di tempat lahan kosong dan satu tempat usaha kandang ayam, Minggu (8/10/2023) kemarin.
Meskipun tidak memakan korban jiwa , namun kerugian material dari peristiwa kebakaran memcapai ratusan juta rupiah.
Diungkapkan Ambon Suyanto selaku Kasi PK Bidang PPK Satpol PP Kabupaten Malang, kebakaran terjadi di enam lokasi yakni Kecamatan Lawang, Kecamatan Tumpang,Kecamatan Pakisaji, Kecamatan Karangploso dan Kecamatan Dau.
Kebakaran pertama terjadi di Dusun Tegalrejo, RT4 RW2, Desa Ketindan, Kecamatan Lawang. Kebakaran tersebut terjadi di sebuah area lahan bambu.
“Lahan bambu di belakang Cafe Melodi Ketindan, dengan Luas 1000 meter persegi,” beber Ambon sapa akrabnya saat dikonfirmasi awak media , Senin (9/10/2023) siang .
Lanjut kebakaran kedua terjadi di sebuah lahan kosong dan lahan yang ditanamani tumbuhan kayu sengon, sekitar pukul 11.00. Kebakaran yang terjadi di Jalan Apokat, RT10 RW6, Desa Kendalpayak, Kacamatan Pakisaji Kabupaten Malang.
“Untunya kobaran api bisa dijinakan sekitar pulul 13.5 WIB, dengan mengerahkan 2 unit gajah merah. Dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” jelasnya .
Tak berhenti disitu, kebakaran ketiga di sebuah lahan kosong yang berlokasi tidak jauh dari exit Tol Karanglo juga mengalami kebakaran. Api diperkirakan sudah muncul sekitar pukul 14.00 WIB.
“Lokasi kejadian samping Exit Tol Karanglo, jenis dan luas bangunan adalah lahan kosong. Nama pemilik lahan Rafael Wijaya,”tutur Ambon.
Lanjut, kebakaran keempat menimpa sebuah lahan TPST 3R (Tempat pengolahan sampah dengan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle) Tumpang Lestari.
Namun sayanganya kebakaran lahan dengan luas 30 meter kali 50 meter itu bernasib sama dengan TKP lainya. Yang mana pemicu utama kebakaran belum teridentifikasi.
“Indikasi sumber api tidak diketahui, jam kejadian, Sabtu 16.00 WIB (Api kecil ) dan mulai membesar, Minggu jam 12.00 WIB,” jelasnya.
Kemudian, kebakaran yang kelima terjadi karena adanya kegiatan membakar sampah oleh warga. Sehingga mengakibatkan lahan bambu di Perum Dewata Dau, Desa Landungsari, Kecamatan Dau tebakar.
“Bakar sampah, jam kejadian 17.00 WIB,” tuturnya.
Untuk memadamkan api ini, diterjunakan dua unit mobil pemadam milik PMK (pemadam kebakaran) Kabupaten Malang dan satu mobil PMK Kota Batu. Dengan memakan waktu penjinakan kurang lebih selama 2 jam, hingga api dipastikan benar-benar padam.
Dan kebakaran yang keenam dihari yang sama , kebakaran menimpa tempat usaha kandang ayam milik Bambang, warga Dusun Ketohan, RT 26 RW 11 Desa Kucur, Kecamatan Dau Kabupaten Malang.
Peristiwa kebakaran ini diketahui sekitar pukul 20.35, kebakaran yang menghanguskan bangunan semi permanen berukuran 3,9 kali 8 meter diduga karena adanya arus pendek listrik.
Untuk menjinakkan kobaran api dalam kejadian tersebut, diterjunkan empat unit mobil PMK. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil yang harus dialami korban mencapai ratusan juta rupiah.
“Dalam kejadian ini pemilik kandang mengalami kerugian material kurang lebih mencapai Rp 350 juta,” pungkasnya. (mg1/bob)