Kota Malang, blok-a.com – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemerintah Kota (Pemkot) bersama Forkopimda memperketat keamanan Kota Malang.
Pada Kamis (22/12/2022) jajaran Forkopimda Kota Malang menggelar apel pasukan gabungan operasi lilin semeru bertempat di halaman Balai Kota Malang.
Kepala Polresta Malang Kota, Kombes Pol. Budi Hermanto menuturkan gelaran apel persiapan Nataru ini pihak kepolisian menggandeng seluruh elemen masyarakat. Sebab, menurutnya mencipatakan kemananan dan kedamaian saat momentum keagamaan itu merupakan tugas bersama.
“Untuk operasi lilin Semeru 2022, persiapan pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Kita menurunkan 718 personel. Jadi terdiri dari 376 Polri, Brimob 30, TNI 24, Dishub 24, Satpol PP 24 serta organisasi masyarakat masing masing sebanyak 30 personel,” tutur Buher ke awak media pada Kamis (22/12/2022).
Jajaran Polresta Malang Kota, kata Buher, juga telah menyiapkan Pos Pengamanan (Pospam) di beberapa titik. Pos pengamanan tersebut diantaranya yakni terletak di depan Gedung Malang Creative Center, Petigaan Jembata Soekarno Hatta dan Sawojajar.
Sementara itu, di tahun ini Polresta Malang Kota juga memberikan inovasi baru untuk meningkatkan kemanan Kota Malang dengan menyediakan Pos Pelayanan Mobile.
“Kami juga ada 2 pos pelayanan yang sudah disiapkan. Yang pertama, itu ada di Jalan Ijen. Yang kedua, yang belum pernah dibuat (sebelumnya). Kita punya pos pelayanan mobile,” tutur Buher.
Menurut keterangannya, pos pelayanan mobile ini berupa satu unit bus yang berfungsi untuk melayani pembuatan laporan polisi, pembuatan laporan kehilangan, SKCK, dan kesehatan, termasuk vaksin.
Tak hanya itu, kata Buher, pos pelayanan mobile itu juga akan menerbitkan vlog blig atau video situasi terkini Kota Malang.
“Operasi lilin nanti akan kita lakukan secara persuasif, itu pasti. Kita humanis, persuasif, tapi juga tidak meninggalkan naluri dan kewaspadaan,” pungkasnya.
Terpisah, Wali Kota Malang, Sutiaji memastikan Kota Malang akan kondusif saat perayaan Nataru. Ia juga mengimbau untuk seluruh masyarakat agar berkerjasama menciptakan situasi yang aman dan kondusif.
“Tetap waspada, hari ini semua kumpul hatus jaga keamanan. Bukan hanya TNI Polri tapi untuk semua. Harus kita lindungi semuanya, kita jaga kemanan,” tutur Sutiaji.(ptu/lio)