Kota Malang, blok-a.com – Kecelakaan melibatkan angkot dan truk muatan tebu terjadi di Jalan Raya Ki Ageng Gribig, Kecamatan Kedungkandang Kota Malang, Senin (15/5/2023) malam kemarin.
Seorang saksi mata, Koko menjelaskan, kecelakaan di Jalan Ki Ageng Gribig Kecamatan Kedungkandang itu terjadi sekitar pukul 18.44 WIB.
Saat itu, kecelakaan itu berawal dari mobil angkot Suzuki Carry jurusan MK berjalan dari arah selatan ke utara.
Selanjutnya angkot itu oleng.
“Dan ketika melintas di lokasi, angkot tersebut menabrak bagian depan truk pengangkut tebu yang berjalan dari arah utara ke selatan,” kata dia dikonfirmasi.
Kecelakaan itu menyebabkan suara keras di Jalan Ki Ageng Gribig Kecamatan Kedungkandang.
Sebab, kedua kendaraan itu terlibat tabrakan keras. Suara keras itu membhat warga kaget.
“Suaranya keras sampai warga keluar semua,” kata dia.
Setelah tabrakan itu, angkot terlihat penyok. Akibatnya sopir angkot terjepit beberapa menit.
Polisi dan warga mencoba membantu bodi angkot yang ringsek itu untuk mengevakuasi sopir yang terjepit.
Terlihat evakuasi sopir angkot akibat tabrakan di Jalan Ki Ageng Gribig Kedungkandang itu menvgunakan tali sling.
Tali sling dikaitkan di truk untuk mengeluarkan korban. Korban pun berhasil dievakuasi dan dilarikan ke RSSA untuk dirawat.
Terpisah, pengemudi truk tebu, Sugito (53) menjelaskan, kecelakaan itu diawali karena sopir angkot mengemudikan kendaraan dengan memotong jalan dan langsung mengarah ke truknya.
“Saya tidak bisa banting setir (untuk) menghindar katena muatan saya berat,” kata dia.
Sementata itu, Kasubnit Laka Lantas Unit Gakkum Satlantas Polres Malang Kota Ipda Isrofi menuturkan, akibat kecelakaan itu hanya ada satu korban luka.
Korban luka iti adalah Kacong sang sopir angkot yang mengalami luka ringan dan lecet di bagian kaki.
“Kedua kendataan yang terlibat laka lantas kami evakuasi dan kami amankan,” pungkasnya. (bob)