KOTA BATU – Gempa bumi yang mengguncang Malang Raya pada Sabtu (10/4) lalu menyebabkan beberapa bangunan rusak di Kota Batu. Kerusakan bangunan sendiri dalam kategori ringan hingga sedang di dua kecamatan di Kota Batu.
Dari catatan BPBD Kota Batu, ada sebanyak 9 titik bangunan rusak akibat guncangan gempa berkekuatan magnitudo 6,1 ini. Ke-9 titik ini tersebar di Kecamatan Batu dan Kecamatan Junrejo. Di antaranya 2 hunian rumah, 4 gedung sekolah, bengkel, gedung DPRD dan destinasi Wisata JTP 2.
Kepala BPBD Kota Batu, Agung Sedayu mengatakan, perkiraan nilai kerugian material sekitar Rp 20 juta. Namun nilai kerugian ini tidak termasuk dengan kerusakan yang terjadi di destinasi wisata JTP 2 Kota Batu
“Hanya kerusakan ringan saja. Tidak ada korban jiwa dari peristiwa gempa yang terjadi kemarin Sabtu,” kata Agung, Senin (12/4).
Pihaknya mengatakan rata-rata kerusakan terjadi pada bagian atap bangunan. Seperti di gedung DPRD dan beberapa bangunan sekolah yakni SMA Negeri 1 Batu, SMP PGRI 01 Kota Batu dan SDN Tlekung 1.
“Kerusakan lainnya ada yang tiang penyangga tandon roboh akibat gempa. Seperti di MAN 3 Kota Batu,” imbuh Agung.
Di sisi lain, Agung menjelaskan, BPBD Kota Batu memberikan perhatian kepada kawasan Brau yang sebelumnya sempat mengalami pergerakan tanah. Hal ini sebagai antisipasi menyusul peristiwa gempa yang terjadi Sabtu kemarin.
“Seperti di Brau dan kawasan Payung, anggota kami sampai saat ini tengah memonitor di lokasi karena sangat rawan apalagi sempat terjadi pergerakan tanah sebelumnya. Namun sampai saat ini masih belum ada tanda-tanda membahayakan, belum ada laporan dari dua lokasi tersebut,” tutupnya.