Soal IGD Minim Petugas, Ini Jawaban Pihak RSUD Soedarsono

Suasana RSUD Soedarsono Kota Pasuruan.

Pasuruan, blok-a.com – Belakangan ramai video yang menggambarkan kondisi Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. R. Soedarsono Kota Pasuruan minim petugas medis di pagi hari.

Pada hari Sabtu (24/02/24), terlihat hanya satu petugas admin dan satu kasir di IGD RSUD dr. R. Soedarsono.

Pasca itu blok-a.com, terus berusaha meminta penjelasan dan keterangan dari pihak RSUD dr. R. Soedarsono.

Beberapa pejabat IGD waktu ditemui enggan memberikan komentar dan saling lempar.

Baru hari Senin (26/2/2024), pihak rumah sakit dr Soedarsono, yang diwakili Kepala Bidang Pengembangan, dr Dya Lucyana, membantah pemberitaan tersebut.

“Tagline berita seperti itu tidak benar karena di situ ada dokter dan perawat yang siap jaga 24 jam, dan beberapa poli terbagi di dalam. Mungkin hanya terlihat poli depan, sementara dokter jaganya ada di dalam,” jelasnya, Senin (26/2/2024).

Sudutkan Media

Yang mengejutkan, dalam wawancara dengan blok-a.com, dr Dya Lucyana mengeluarkan pernyataan bernada ancaman.

“Saya bisa loh memberitakan bahwa media pean menurut masyarakat itu media yang mengada-ngada,” ujarnya.

Tidak hanya itu, Dya juga menyebut tidak adanya konfirmasi.

“Pemberitaan kemarin itu tidak benar karena di beberapa media online seharusnya dikonfirmasi terlebih dahulu. Saya anggap pemberitaan kemarin seperti pemberitaan sampah,” ujarnya.

Perlu diketahui, Sabtu (24/2/2024), wartawan blok-a.com sudah melakukan konfirmasi terkait pemberitaan tersebut.

Namun, saat dikonfirmasi, pihak sekuriti RSUD Soedarsono, memberi informasi bahwa manajemen sedang takziyah ke Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan.

Sebelumnya, warga Kota Pasuruan menyesalkan pelayanan IGD RSUD dr. R. Soedarsono, yang minim petugas medis di pagi hari.

Warga pun mengunggah rekaman video itu ke media sosial. Memotret kondisi RSUD Soedarsono yang minim petugas medis saat ada pasien IGD masuk.

“Iya Mas. Benar itu. Hanya ada satu laki-laki di kasir dan satu perempuan di administrasi, ini rumah sakit daerah Kota Pasuruan, loh,” ujar warga tersebut.

Warga ini pun nampak kecewa. Mereka menanyakan bagaimana manajemen RSUD Soedarsono Kota Pasuruan tersebut mengingat di jam-jam kritis malah tidak ada petugas medis.(fer/kim)