Kabupaten Malang, Blok-a.com – Renovasi Stadion Kanjuruhan tinggal menghitung hari, Polres Malang upayakan keamanan dan kenyamanan pedagang di lokasi relokasi sementara.
Hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang belum juga menyiapkan tempat relokasi permanen untuk lokasi para pedagang yang menempati ruko Stadion Kanjuruhan.
Padahal, sebelumnya Dinas Pemuda dan Olahraga telah menetapkan masa steril stadion jatuh pada 10 Agustus mendatang.
Kendati demikian, Pemkab Malang telah menyediakan tempat relokasi sementara di sisi timur Stadion Kanjuruhan. Lokasi sementara itu, diberikan dalam bentuk tenda berukuran 3×3 meter persegi.
Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan, dalam pertemuan rutin jumat curhat ke tiga ini, pihaknya menyerap saran dan masukan dari pedagang yang tergabung dalam paguyuban.
Hal tesebut dilakukan dengan maksud memastikan nasib, keamanan dan kenyamanan para pedangang yang akan menempati tempat relokasi sementara.
“Kami di sini memastikan tidak ada kegelisahan, tidak ada keresahan dari para pedagang yang tentunya juga ikut sama-sama menjaga Stadion Kanjuruhan,” ucap Kholis saat ditemui seusai melaksanakan Jumat Curhat bersama paguyuban pedagang di Stadion Kanjuruhan, Jumat (4/8/2023).
Selain memastikan keamanan dan kenyamanan, lanjut Kholis, Polres Malang juga memberikan kontribusi kepada paguyuban pedagang dalam bentuk bantuan dana untuk proses relokasi yang sempat menjadi salah satu problem pedagang.
“Termasuk apa bila tadi disampaikan oleh para pedagang ada kesulitan-kesulitan tertentu karena mameng terkendala keadaan, kami berkomitmen untuk mencari solusinya yang terbaik,” jelasnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua Paguyuban Pedagang Stadion Kanjuruhan, Oscar Amrullah. Ia mengatakan, jaminan keamanan telah diberikan oleh Polres Malang
“Tadi disupport dari Bapak Kapolres, untuk masalah keamanan, penitip tenda, nanti akan diusahakan. Sehingga, kemanan barang barang kami bisa dikondisikan, bisa lebih aman,” jelas Oscar, Jumat (4/8/2023).
Disinggung terkait proses relokasi, kata Oscar, beberapa pedagang telah melakukan pemindahan barang sejak 1 Agustus silam. Namun, beberapa diantaranya masih aktif berjualan hingga saat ini, Jumat (4/8).
“Beberapa pedagang banya yang masih aktif berjualan, karena informasinya selama belum ada pemenang tender di sini masih dikasih dispensasi dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora),” imbuhnya.
Ditambahkan Oscar, tempat relokasi yang akan ditempati itu merupakan lokasi sementara.
Hingga saat ini, pihaknya juga masih menunggu kepastian dari Pemkab Malang terkait lokasi relokasi permanen.
“Relokasi tetap nanti masih menunggu, sambil nunggu dana dan info dari Bapak Bupati kepastiannya. Infonya nanti bakal digeser lagi ke timur dicarikan tempat yang lebih layak, amandan ramai,” pungkasnya. (ptu)