Kota Malang, blok-A.com – Kelurahan Polowijen kembali menggelar acara tahunan pameran bazar UMKM di Kampung Dolanan, Jumat, (16/09/2022).
Acara yang sempat vakum selama pandemi kini kembali digelar selama tiga hari kedepan, acara tersebut bertujuan untuk kebangkitan Polowijen pasca pandemi.
Acara yang dihadiri sebanyak 121 stand UMKM warga Polowijen ini dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko. Dalam sambutannya, orang yang akrab disapa dengan sapaan Bung Edi ini menyampaikan dukungan penuh atas bangkitnya Kelurahan Polowijen dengan dibukanya kembali pameran bazar UMKM.

Bung Edi mengatakan acara tersebut merupakan bentuk dari adanya penahanan laju inflasi di kota Malang. Ia berharap dengan dibukanya bazar pameran ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Polowijen.
“Saya hadir disini untuk memberikan support, kegitan ini dilaksanakan dengan momentum yang tepat saat Indonesia bersama sama sedang menekan inflasi nasional,” papar Bung Edi.
Berbagai produk produk UMKM yang dihasilkan oleh masyarakat Polowijen di pamerkan pada bazar Polowijen Kreatif Ekonomi Bangkit. Dari pantauan Blok-A.com di lapangan produk produk tersebut antara lain olahan makanan serta minuman seperti jamu, makanan dan minuman tradisional, kripik dll, produk pertanian seperti pupuk kompos, bibit tanaman dll, terdapat juga produk kerajinan seperti tas rajut, kain batik, serta penak pernik rumah lainnya.
Terlihat antusias pelaku UMKM yang tinggi untuk mengawali bazar tersebut, berbagai hiasan di siapkan untuk mempercantik standnya. Berbagai produknya dijejerkan, sesekali ia menawarkan produknya kepada pendatang yang silih berganti melintas di standanya.
Terpisah, ketua pelaksana acara Polowijen Kreatif Ekonomi Bangkit, Efendi mengatakan acara tahunan ini sempat vakum selama hampir tiga tahun pandemi. Ia mengatakan Polowijen akan kembali bangkit dengan ekonomi kreatifnya.
Ia berharap produk UMKM Polowijen tidak hanya laku saat bazar tersebut digelar saja, namun dapat dikenal oleh masyarakat luas agar. Ketua pelaksana sekaligus Wakil Ketua RW 02 ini memaparkan tujuan dari adanya bazar ini adalah untuk memperkenalkan potensi yang ada di Polowijen.
“Beberapa potensi yang ingin kami angkat dari Polowijen, seperti kelompok tani, kelompok peternak, UMKM mikro dan Makro kami disini semua berkesinambungan,” tambahnya.
Dalam acara tersebut, akan ada beberapa hiburan serta beberapa pelatihan untuk masyarakat umum serta UMKM selama tiga hari kedepan. Pelatihan tersebut antara lain pelatihan membuat roti hingga bakpia.
“Besok ada pelatihan untuk memnuat bakpia, bakery, pelatihan bikin kripik serta masih banyak lagi,” tambahnya.
Selanjutnya, ia bersama tim juga akan mendirikan galeri untuk pemasaran UMKM secara online dan offiline yang bertujuan untuk mempermudahkan pelaku UMKM memasarkan produknya.
“Kami membuat galeri untuk pemasaran UMKM secara online dan offline,” pungkasnya.
(mg2)
Discussion about this post