• Box Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
Blok-a.com
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Pemerintah Daerah
    • Politik
  • Peristiwa
  • Kriminal
  • Hukum
  • Beranda
  • News
    • Nasional
    • Pemerintah Daerah
    • Politik
  • Peristiwa
  • Kriminal
  • Hukum
No Result
View All Result
Blok-a.com
No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Gaya Hidup
  • Showbiz
  • Sport
  • Opini
Banner Ulang tahun Blok-a.com ke-3 Banner Ulang tahun Blok-a.com ke-3 Banner Ulang tahun Blok-a.com ke-3

Kalah Saing dengan Pabrikan, Sarung Tenun Tradisional Produksi Malang Kehilangan Pelanggan

byPutu AyuandLionita
14 March 2023
in News
0
Saifudin sedang menenun kain sarung di industri rumahan milik Ridho di Jalan Indrokilo Selatan, Lawang Kabupaten Malang. (Blok-a.com/Putu Ayu Pratama S)

Saifudin sedang menenun kain sarung di industri rumahan milik Ridho di Jalan Indrokilo Selatan, Lawang Kabupaten Malang. (Blok-a.com/Putu Ayu Pratama S)

Bagikan lewat WABagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Linkedin

Kabupaten Malang, blok-a.com – Nasib perajin sarung tenun tradisional di Jalan Indrokilo Selatan, Lawang, Kabupaten Malang tengah terombang-ambing.

Pasalnya, usaha yang ditekuni selama puluhan tahun tersebut kini mulai terancam oleh adanya mesin-mesin canggih pencetak sarung ternama.

Sarung tenun buatan tangan ini tergeser produksi pabrikan yang memasarkan harga jauh lebih terjangkau.

Selain itu, sarung produksi pabrikan menawarkan warna lebih beragam hingga menyedot banyak pelanggan.

Jangan Lewatkan

Tertawakan Perselingkuhan di Film Detektif Jaga Jarak, Sudah Tayang di Bioskop Malang

Lupa Beri Pakan Ayam, Jamaah Haji Lansia Ini Minta Turun dari Pesawat

Kemenag Laporkan Total Ada 10 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci

Tekan Stunting, Pemkab Malang Datangkan 1.856 Paket Alat Antropometri

Pekerja industri rumahan sarung tenun milik Muhammad Ridho ini pun kelimpungan.

Baca Juga: Kisah Kastubi Meraih Cuan Besar dari Ternak Cacing

Salah satu penenun, Saifudin (67) menceritakan kesehariannya bekerja di perusahaan yang telah berdiri sejak puluhan tahun itu kepada blok-a.com, Selasa (14/3/2023).

Saifudin mengatakan, dalam dua tahun terakhir ini, ia mulai kebingungan dengan keberlangsungan usaha yang selama ini jadi tumpuannya.

Bagaimana tidak, sudah sejak dua tahun lalu, pesanan sarung tradisional di tempatnya bekerja semakin hari kian menurun.

Namun, meskipun begitu, pria yang tak lagi muda ini tak lagi dapat berbuat banyak. Ia hanya mengandalkan panggilan dari mandornya untuk kembali bekerja lagi.

Bahkan, beberapa saat yang lalu, dirinya dan kawan-kawan senasibnya sempat diberhentikan sementara karena tidak lagi ada garapan.

“Kadang benangnya habis, kadang catnya habis, kadang semua lengkap tapi tidak ada pesanan. Jadi ya terpaksa diliburkan. Nanti dipanggil lagi kalau ada pesanan,” ucap pria lansia itu dengan sesekali mengusap keringat di dahinya yang mulai keriput.

Meskipun umur tak lagi muda, namun semangatnya tak pernah padam.

Tak mudah tentunya. Perlu ketelatenan dan ketelitian untuk menyusun setiap helai demi helai benang dari berbagai warna.

Untuk menghasilkan karya sempurna, Saifudin harus mempertahankan benang agar tidak putus. Jika satu benang putus maka pekerjaannya akan lebih rumit lagi karena harus mencari sambungan benang sebelumnya.

Pria yang telah terjun di dunia tenun sejak umur 18 tahun itu kini hanya bisa menyelesaikan dua buah sarung setiap harinya, tentunya dengan kualitas premium.

Meskipun kualitas yang dihasilkan premium, namun upah yang dihasilkan itu tak seberapa.

Dirinya hanya menerima upah Rp45 ribu persarungnya, alias dalam satu hari dirinya hanya mendapat upah Rp 90ribu. Itu pun, jika ada panggilan kerja dari mandor.

“Tetap di syukuri saja, 45 ribu itu satu buah. Tapi kalau gak ada panggilan ya gak kerja,” tuturnya lirih.

Saifudin kini hanya bisa berharap peminat sarung tenun tradisional muncul kembali. Sehingga, ia dan para penenun lain tak lantas kehilangan mata pencaharian mereka begitu saja. (ptu/lio)

Tags: harga sarung tenunPerajin Sarung Tenunsarung tenun malangsarung tenun tradisionalsarung tenun tradisional malang
SendShare1145Tweet716Share200

Mungkin Anda Tertarik

Cast Detektif Jaga Jarak Tubagus Ali dan Emil Kusumo saat promosi di Kota Malang, Sabtu (3/6/2023) (blok-a/bob)
Film

Tertawakan Perselingkuhan di Film Detektif Jaga Jarak, Sudah Tayang di Bioskop Malang

3 June 2023
jamaah haji turun pesawat
News

Lupa Beri Pakan Ayam, Jamaah Haji Lansia Ini Minta Turun dari Pesawat

3 June 2023
Ilustrasi haji (freepik)
News

Kemenag Laporkan Total Ada 10 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci

3 June 2023
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, Wiyanto Widjoyo saat ditemui Blok-a.com di ruang kerjanya (Blok-a.com / Putu Ayu Pratama S)
Kesehatan

Tekan Stunting, Pemkab Malang Datangkan 1.856 Paket Alat Antropometri

3 June 2023
Next Post
Prakiraan cuaca di Kota Malang hari ini

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 15 Maret 2023

Siswa-siswa SMPN 8 Malang masuk sekolah Foto: Elfran Vido

Ini Jadwal Lengkap PPDB Jatim 2023 untuk SMA dan SMK

PAC PDIP Blimbingsari bagikan puluhan paket Sembako kepada warga di Dusun Krajan RT 02 RW 04 Desa Kaligung.

PAC PDIP Blimbingsari Bagikan Puluhan Paket Sembako Jelang Ramadan

Tips Fashion Pria Agar Percaya Diri

Kisah Lelaki Cukup Beruntung: Semasa Hidupnya Maksiat, Saat Meninggal Dicintai Allah SWT

Pertandingan Arema Fc Di Stadion Kanjuruhan Malang

Sidang Pengerusakan Stadion Kanjuruhan: Terdakwa Ngaku Jadi Korban SPK Palsu, Tak Ada Niat

Discussion about this post

Pencarian

No Result
View All Result

Berita Terbaru

Cast Detektif Jaga Jarak Tubagus Ali dan Emil Kusumo saat promosi di Kota Malang, Sabtu (3/6/2023) (blok-a/bob)

Tertawakan Perselingkuhan di Film Detektif Jaga Jarak, Sudah Tayang di Bioskop Malang

3 June 2023
Ganda Putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri (foto: Bola.com)

Bagas/Fikri Lolos Final Usai Kalahkan Korsel di Semifinal Thailand Open 2023

3 June 2023
Taylor Swift dalam konser The Eras Tour. (Getty Images)

Taylor Swift Jadi Wanita Terkaya Nomor Dua Versi Forbes, Siapa Posisi Pertama?

3 June 2023
jamaah haji turun pesawat

Lupa Beri Pakan Ayam, Jamaah Haji Lansia Ini Minta Turun dari Pesawat

3 June 2023
Ilustrasi haji (freepik)

Kemenag Laporkan Total Ada 10 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci

3 June 2023

Populer Minggu Ini

  • Tak Banyak yang Tahu! Satu Kampung Terpencil di Bengkulu Warganya Asli Malang Semua

    Jarang Diketahui! Satu Kampung Terpencil di Bengkulu ini Warganya Asli Malang Semua, Suasananya Mirip Dampit

    5463 shares
    Share 2185 Tweet 1366
  • Inovasi ATM Jadi ABM di Pelosok, Gubernur Jatim Raih Penghargaan

    3024 shares
    Share 1210 Tweet 756
  • Mulai 1 Juni 2023, Stasiun Blitar Jadi Stasiun Transit

    3457 shares
    Share 1383 Tweet 864
  • Cek Dulu Ker, Ini Jadwal Rundown Acara Puncak HUT Kota Malang ke-109 di Kayutangan

    3054 shares
    Share 1222 Tweet 764
  • Panggung Mewah Sepanjang 40 Meter & Ratusan Musisi Akan Meriahkan Malang 109

    3349 shares
    Share 1340 Tweet 837
Logo blok-A.com Herd Millenial Indonesia ~ News, Kriminal, Peristiwa, Politik, Showbiz, Malang Raya, dan Sekitarnya

Daerah

  • Blok Malang Raya
  • Blok Kota Batu
  • Blok Probolinggo
  • Blok Banyuwangi
  • Blok Surabaya

Ikuti Kami

Sindikasi Konten

logo wartaekonomi

© 2023 Blok-a.com - Herd Millenial Indonesia

  • Box Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
  • Blok Malang Raya
  • Blok Kota Batu
  • Blok Probolinggo
  • Blok Banyuwangi
  • Blok Surabaya

© 2023 - Blok-a.com ~ Herd Millenial Indonesia