Kabupaten Malang, Blok-a.com – Puluhan medali emas, perak dan perunggu berhasil diborong para atlet Kabupaten Malang pada kejuaraan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) 2023 yang telah digelar sejak tanggal 9-16 September 2023 kemarin.
Dengan total mencapai ratusan medali, Kabupaten Malang berhasil mengalahkan Kabupaten Pasuruan dengan rincian medali emas sebanyak 38, perak 42 dan medali perunggu 38.
Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Malang, H Rosydin menyebut, pada tahun 2023 Kabupaten Malang berhasil menempati peringat ke lima besar setelah Kota Kediri.
“Alhamdulillah, Kabupaten Malang masuk dalam lima besar setelah Kota Kediri di ajang Porprov Jatim 2023,” ujar Rosyid kepada awakmedia, pada Minggu (17/9/2023).
Dikatakan Rosyid, Kabupaten Malang mengalami penurunan satu level dari Porprov sebelumnya. Sebab di tahun 2022, Kabupaten Malang berhasil menempati peringkat ke empat seJawa Timur.
“Sehingga perolehan medali di Porprov VIII Jatim 2023 menurun satu level, karena pada Porprov VII 2022, Kabupaten Malang masuk dalam empat besar,” tuturnya.
Menurunnya peringkat maupun perolehan mendali menurutnya karena hanya 47 cabang olahraga (Cabor) yang diikuti dari 53 yang dipertandingkan. Selain itu, faktor minimnya anggaran untuk kegiatan Porprov Jatim juga menjadi hal yang berdampak pada perolehan medali.
Kendati demikian, lanjut Rosyid, berbekal semangat atlet dan pelatih Kabupaten Malang berhasil mendulang ratusan medali sehingga dapat masuk ke peringat lima besar dalam ajang bergengsi tingkat provinsi tersebut.
Bahkan, menariknya atlet Kabupaten Malang dapat mempertahankan tiga juara umum sejak tahun lalu, yakni Cabor Anggar, Gulat dan Bina Raga. Hal tersebut menjadi suatu kebanggaan tersendiri menurutnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Bupati Malang dan Wakil Bupati Malang, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang, Forkompinda, Sekretaris Daerah (Sekda), Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, dan masyarakat Kabupaten Malang,” bebernya.
Dalam kesempatan yang sama, Rosyid juga mengumumkan, bahkan selanjutnya pada gekaran Porprov IX Jatim 2025 Malang Raya akan menjadi tuan rumah.
Oleh karena itu, pihaknya akan lebih mempersiapkan atlet-atlet yang berprestasi agar nantinya dapat lebih mendulang medali lebih banyak.
Sehingga dirinya berharap kepada Pemkab Malang agar nantinya mengalokasikan anggaran yang cukup untuk perhelatan Porprov IX. Karena Malang Raya sebagai tuan rumah, tentunya persiapan anggaran yang dibutuhkan cukup besar.
“Kami akan mempersiapkan atlet-atlet terbaik untuk mengikuti Porprov IX, dan target kami nanti Kabupaten Malang bisa masuk dalam tiga besar. Namun, untuk mencapai target itu, maka harus didukung dengan anggaran yang cukup,” pungkasnya. (ptu/bob)