Kota Malang, blok-a.com – Jarang diketahui bahwa ada kampung di tengah Kota Malang yang umurnya ratusan tahun. Bahkan beberapa rumah di sana tidak berubah desainnya sejak ratusan tahun.
Kampung di Kota Malang banyak dan tersebar di mana-mana. Mulai kampung kumuh hingga kampung elite semua tersaji di lima wilayah kecamatan itu,
Namun, jarang kampung yang masih menyimpan nilai histori kampung tersebut di Kota Malang.
Salah satunya adalah kampung Kayutangan yang berada di Jalan Basuki Rahmat Kota Malang.
Kampung Kayutangan ini masih menyimpan kesan kuno di tengah perkembangan pesat wilayah Kota Malang.
Sisa-sisa sejarahnya pun masih ada. Salah satunya di kampung Kayutangan adalah rumah yang sudah berdiri sejak ratusan tahun lalu.
Rumah itu berada di tengah kampung di Jalan Arif Rahman Hakim gang 6 Kelurahan Kaumun Kecamatan Klojen Kota Malang.
Rumah itu sejak tahun 1870 atau 153 tahun lalu tidak diganti banyak desainnya. Mungkin hanya kamarnya yang disekat menjadi tiga dan awalnya adalah dua, kamar kecil dan kamar utama.
Dulunya Rumah 1870 itu adalah milik orang Belanda dan ketika Belanda meninggalkan Indonesia, rumah tersebut diberikan ke orang Indonesia.
Rumah tersebut bahannya cukup kuat. Beberapa bagian menggunakan kayu jati yang tak diubah sejak ratusan tahun lalu. Mungkin perubahannya hanya cat saja.
Lantainya pun tetap dan tidak diganti sejak tahun pembangunannya tahun 1870.
Rumah tersebut pun sejuk untuk ditinggali. Rumahnya menghadap arah angin dan angin pun akan otomatis masuk ke rumah tersebut.
Saat ini rumah itu dimiliki oleh Taufik Priyo. Beberapa rumah di kampung Kayutangan pun sebenarnya juga berkonsep dan desainnya mirip dengan rumah 1870.
Namun beberapa sudah ada yang diganti desainnya dengan kekinian.
Rumah 1870 itu pun menjadi bukti sejarah bahwa Kota Malang mempunyai rumah khas. Rumah seperti itu dulunya adalah milik warga yang perekonomiannya menengah. (bob)
Discussion about this post