Beredar Video Mahasiswa Bergelimpang Pingsan Ketika PKKMB, Ini Klarifikasi Unmer

Beredar Video Mahasiswa Bergelimpang Pingsan Ketika PKKMB, Ini Klarifikasi Unmer
Beredar Video Mahasiswa Bergelimpang Pingsan Ketika PKKMB, Ini Klarifikasi Unmer

Kota Malang, Blok-a.com – Usai beredar video deretan mahasiswa yang pingsan beberapa waktu lalu, akhirnya Universitas Merdeka (Unmer) Kota Malang angkat bicara.

Video tersebut merupakan situasi hari pertama Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di Universitas Merdeka (Unmer) Kota Malang.

Dalam video tersebut nampak banyak mahasiswa yang ditampung di bawah tenda. Mereka nampak lemas dan berbaring, sementara beberapa duduk di kursi.

“Biasanya ada beberapa peserta yang memang tidak terbiasa berdiri dalam durasi normal upacara,” ujar Kepala Biro Hubungan Masyarakat Unmer, Ana Mariani, melalui pesan whatsApp pada (19/8).

Ketika ditanya soal apakah banyak mahasiswa ambruk pingsan, Ana tidak mengiyakan hal itu. Dia menilai bahwa deretan mahasiswa baru itu hanya kelelahan saja. Kala itu, mereka sedang melaksanakan Upacara Pembukaan PKKMB pada (19/8) lalu. Nantinya, dalam pekan ini mereka akan melangsungkan dua hari kegiatan di Dodik bela negara dan dua hari di fakultas masing-masing. Rangkaian kegiatan tersebut akan ditutup pada hari Sabtu.

Meski demikian, Ana menyebut memang ada beberapa mahasiswa yang pingsan. Namun tidak sebanyak di dalam video beredar itu. Terkait jumlah, pihaknya masih belum bisa menjawab yakin. Namun, dalam video yang beredar, di bawah tenda tersebut terdapat dua deretan mahasiswa berisikan 12 orang. Semuanya adalah mahasiswi.

“Yang jelas, kami telah menyediakan berbagai fasilitas untuk pertolongan pertama. Kami menyiapkan tenda khusus karya Dosen dan Mahasiswa Aritektur yang sangat layak untuk mereka bisa beristirahat dan memulihkan kondisi yang kurang fit,” ujar dia.

Pihaknya juga menyiapkan air minum hangat dan snack berat untuk mahasiswa baru yang belum sarapan. Tidak ketinggalan, panitia juga menyiapkan aneka multivitamin dan minyak angin.

Sementara itu, Rektor Universitas Merdeka Malang, Anwar Sanusi menyebut, memang latihan fisik ringan diperlukan bagi para mahasiswa baru dalam menjalani PKKMB.

“Latihan fisik ringan diperlukan untuk membiasakan mahasiswa baru setelah beberapa bulan aktivitasnya berkurang setelah kelulusan SMA,” bebernya.

Dia berpesan agar para mahasiswa baru bisa mengikuti kegiatan PKKMB dengan baik. Anwar mendorong agar para mahasiswa bisa semangat menjalani rangkaian kegiatan PKKMB mendatang.

“Karena (PKKMB) memberikan pemahaman dan pembiasaan pada mahasiswa baru untuk adaptif dengan perkuliahannya nanti,” tandasnya. (mg2/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?