Aremania Bakal Gelar Aksi Lebih Masif: Gak Perlu Bicara, Biarkan Spanduk Bersuara

Aremania menggelar Forum Arek Malang untuk membahas aksi usut tuntas tragedi Kanjuruhan yang lebih masif, Sabtu (3/12) malam. (blok-A.com/Helen)
Aremania menggelar Forum Arek Malang untuk membahas aksi usut tuntas tragedi Kanjuruhan yang lebih masif, Sabtu (3/12) malam. (blok-A.com/Helen)

Kota Malang, blok-A.com — Merasa aksi yang selama ini dilakukan belum didengar secara maksimal, Aremania berencana menggelar aksi yang lebih masif.

Ambon, Aremania, menilai bahwa aksi beberapa minggu terakhir belum membuahkan hasil. Maka dari itu malam ini, Sabtu (3/12/2022), mereka mengadakan Forum Arek Malang untuk membahas hal tersebut.

Aksi ini dilakukan setelah aksi solidaritas 1000 lilin di Kayutangan. Pantauan blok-a.com, para Aremania dan Aremanita berkumpul di Stadion Gajayana.

Mereka rela menunggu derasnya hujan untuk mengikuti forum. Tujuan diadakannya forum ini adalah untuk menyatukan pikiran agar tidak terpecah-belah.

“Aku wes muak karena setiap pergerakan Aremania sengaja dipecah belah, karena jika kita bersatu itulah yang ditakutkan oleh mereka,” ujar Ambon kepada para Aremania menggunakan megaphone, Sabtu (3/12) malam pukul 21.58 WIB.

Dalam forum ini, dihasilkan bahwa Aremania membuat wacana akan melakukan aksi konvoi melewati beberapa lokasi. Termasuk mereka akan menutup jalan raya yang krusial yaitu pintu tol Karanglo sampai Polres Malang.

Mereka akan melakukan aksi diam selama 135 menit di Polres Malang (sesuai jumlah korban gugur).

“Awakdewe ga perlu ngomong biarkan pamflet dan spanduk yang bersuara. Ga perlu ketemu ambek kapolres opo sopo, meneng ae ndek ngarep Polres Malang,” ujar Ambon.

Setelah itu Ambon kembali menyampaikan jalur aksi konvoi tersebut akan dilakukan sampai Ampeldento yaitu kantor Brimob. Mereka akan memasang selebaran di Kantor Brimob tersebut.

Salah satu Aremania menegaskan bahwa aksi yang akan dilakukan ini berdasarkan rasa kemanusiaan dan tidak mengedepankan emosi.

“Awakdewe ngadakno aksi iki gawe kemanusiaan, tulung emosine dijogo,” ujar salah satu Aremania tersebut.(mg1/lio)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?