Mojokerto, blok-a.com – Sejak awal pekan ini, ada kenaikan harga cabai rawit di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Mojokerto.
Kenaikan harga mencapai Rp2.000 per kg. Sedangkan untuk harga beras IR 64 medium yang sempat naik, kini sedikit turun Rp200 per Kg.
Pantauan blok-a.com melalui Aplikasi Info Harga milik Disperindag Kabupaten Mojokerto, Senin (21/8/2023), harga tertinggi cabai rawit naik Rp2.000/Kg dibandingkan pekan lalu. Jika pekan lalu Rp42.000, hari ini menjadi Rp44.000/Kg.
Harga terendahnya juga naik signifikan dari Rp20.000 pekan lalu menjadi Rp 35.000. Simak harga cabai rawit di 20 pasar tradisional Kabupaten Mojokerto di bawah ini:
- Pasar Pacet Rp 44.000
- Pasar Kesiman dan Perning Rp 42.000
- Pasar Kedungmaling dan Sedati Rp 41.000
- Pasar Dinoyo, Dlanggu, Gempolkrep, Kemlagi, Niaga Mojosari, Pandanarum dan Randegan, Rp 40.000
- Pasar Bagusan, Kutorejo dan Raya Mojosari Rp 39.000
- Pasar Tangunan Rp 38.000
- Pasar Canggu Rp 37.000
- Pasar Bangsal, Pohjejer dan Pugeran Rp 35.000
Sedangkan harga beras IR 64 medium hari ini sedikit turun dibandingkan pekan lalu.
Tertanggal 14 Agustus lalu paling tinggi Rp12.200, hari ini Rp12.000. Sedangkan harga terendahnya di pasar Kabupaten Mojokerto relatif tetap dari pekan lalu Rp9.450, hari ini Rp9.460.
Harga cabai merah hari ini lebih murah dibandingkan 28 Juni lalu. Sebab 2 bulan lalu, harga tertinggi cabai merah Rp 42.000, terendah Rp 25.000/Kg. Hari ini, cabai merah paling mahal Rp 38.000, paling murah R 25.000/Kg.
Bawang merah juga hari ini harganya lebih rendah dibandingkan 28 Juni 2023. Sebab harga bawang merah di pasar Kabupaten Mojokerto hari ini tertinggi Rp 27.000, terendah Rp 18.000/Kg. Sedangkan 2 bulan lalu harga tertingginya Rp 37.000, terendah Rp 30.000/Kg.(sya/lio)