Kota Malang, blok-a.com – Dalam tahapan Pemilu Serentak 2024, Bawaslu Kota Malang akan mengerahkan sejumlah petugas saat pemungutan suara berlangsung.
Anggota Bawaslu Hasbi Ash Shiddiqy menyatakan akan menggerakkan ribuan petugas untuk mengawal proses pemungutan suara.
“Akan diterjunkan 2452 PTPS (Pengawas Tempat Pemungutan Suara), Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan sebanyak 15 orang, dan Panwaslu Kelurahan dan Desa 57 orang,” terang Hasbi saat diwawancara oleh awak media.
Bawaslu Kota Malang juga melaporkan telah mengawasi logistik yang disimpan di Gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang dan proses distribusi kotak suara serta dukungan logistik kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Dari hasil pengawasan logistik Gudang KPU Kota Malang per Tanggal 09 Februari 2024, data menunjukkan sejumlah surat suara yang tersedia dan kondisinya.
Beberapa surat suara ditemukan rusak, dan beberapa surat suara masih dalam proses distribusi.
Terdapat kekurangan surat suara pada tahap pertama distribusi untuk beberapa jenis, antara lain surat suara pemilihan presiden sebanyak 625, surat suara DPR RI sebanyak 513, surat suara DPD sebanyak 278, surat suara DPRD Provinsi sebanyak 825, dan surat suara DPRD Kabupaten/Kota sebanyak 1.596.
Pemenuhan kekurangan akan dibagi menjadi 3 tahap, sehingga pada hari-H seluruh kebutuhan terpenuhi. Pada pemenuhan tahap pertama, sehumlah 3.837 surat suara yang belum terpenuhi akan dilaksanakan.
Selain melakukan pengawasan pada jumlah logistik yang ada, Bawaslu Kota Malang juga melakukan pengawasan terhadap proses pendistribusian kotak suara dan dukungan logistik ke PPK dan PPS.
Jadwal distribusi ini mencakup tanggal distribusi, jumlah kotak suara yang didistribusikan, dan jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang menjadi sasarannya.
Contohnya, pada tanggal 09 Februari 2024, dilakukan distribusi kotak suara ke Kecamatan Lowokwaru (478 TPS, 11.950 kotak suara) dan Sukun (537 TPS, 13.425 kotak suara).
Pada tanggal 10 Februari 2024, distribusi dilakukan ke Kecamatan Kedungkandang (583 TPS, 14.575 kotak suara) dan Klojen (281 TPS, 7.025 kotak suara).
Distribusi ke kelurahan di Kecamatan Blimbing dilakukan pada tanggal 12 Februari 2024, dengan total 537 TPS dan 13.425 kotak suara yang didistribusikan.(mg3/lio)










