Kebakaran Pabrik Ikan Pengasapan di Banyuwangi, Rugi Rp 50 Juta Lebih

Caption : Kapolsek Purwoharjo, Banyuwangi, AKP Budi Hermawan bersama anggota saat mendatangi lokasi kebakaran setelah mendapat laporan warga, Minggu (2/7/2023) dini hari (dokumen dari Polsek Purwoharjo untuk blok-a.com).
Caption : Kapolsek Purwoharjo, Banyuwangi, AKP Budi Hermawan bersama anggota saat mendatangi lokasi kebakaran setelah mendapat laporan warga, Minggu (2/7/2023) dini hari (dokumen dari Polsek Purwoharjo untuk blok-a.com)

Banyuwangi, blok-a.com – Peristiwa kebakaran terjadi di sebuah pabrik pengasapan ikan PT CDF (Cinder Food Indonesia) yang beralamat di Dusun Kampung Baru, RT 04 RW 03, Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo Banyuwangi.

Kebakaran itu diduga tanpa kesengajaan, dan membuat panik karyawan pabrik, Sabtu (1/7/2023) malam.

Kapolsek Purwoharjo, Banyuwangi, AKP Budi Hermawan saat dikonfirmasi blok-a com, membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut.

Caption : Kapolsek Purwoharjo, Banyuwangi, AKP Budi Hermawan bersama anggota saat mendatangi lokasi kebakaran setelah mendapat laporan warga, Minggu (2/7/2023) dini hari (dokumen dari Polsek Purwoharjo untuk blok-a.com)
Caption : Kapolsek Purwoharjo, Banyuwangi, AKP Budi Hermawan bersama anggota saat mendatangi lokasi kebakaran setelah mendapat laporan warga, Minggu (2/7/2023) dini hari (dokumen dari Polsek Purwoharjo untuk blok-a.com)

“Menurut keterangan salah satu saksi bernama Mariono, peristiwa kebakaran berasal dari dapur pengasapan tungku 1, yang letaknya ada di lantai 3,” kata AKP Budi Hermawan, Minggu (2/7/2023).

Kronologi kejadianya, berawal dari Mariono dan Teo Dimas beserta 7 orang rekanya, Sabtu (1/7/2023) pukul 12.00 mulai bekerja melakukan pengasapan ikan. Mereka memang biasanya melakukan pengasapan sejak siang hingga matang.

“Mereka melakukan pengasapan ikan hingga pukul 16.00 Wib. Setelah melakukan persiapan, mereka menambahkan stok kayu bakar untuk bahan pengasapan,” terangnya.

Stok kayu bakar tersebut diperkirakan akan habis sampai batas waktu 6 sampai 8 jam, sehingga mereka tidak menambahkan kayu lagi.

Pengasapan ikan di pabrik di Banyuwangi itu pun berlangsung, dan tidak ada firasat kebakaran nantinya. Namun, saat tengah malam, Mariono dan Teo serta rekan-rekannya kaget. Mereka melihat ada kebakaran di lantai 3 pabrik itu.

“Awal mula kebakaran terjadi sekira pukul 23.30 Wib, Mariono, Teo Dimas berserta 7 orang rekan lainnya melihat ada kebakaran di lantai 3,” ungkapnya.

Melihat adanya kebakaran, mereka panik langsung berusaha melakukan pemadaman menggunakan alat yang seadanya dan menghubungi Unit Damkar yg ada di kecamatan Srono.

“Api berhasil dipadamkan sekira pukul 01.30 Wib, Minggu (2/6/2023). Beruntung dalam kejadian tersebut tidak terjadi korban jiwa,” tegasnya.

Akibat peritiwa kebakaran tersebut, pabrik pengasapan ikan PT CDF mengalami kerugian puluhan juta.

“Kerugian materiil diperkirakan sebesar kurang lebih Rp 50 juta,” pungkas AKP Budi Hermawan. (kur/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?