Hujan Sepanjang Sore, 13 Rumah di Sukun Malang Tersapu Longsor

Situasi terkini rumah yang terdampak tanah longsor di Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun Kabupaten Malang pada Sabtu (29/04/2023) (Blok-a.com/Putu Ayu Pratama S)
Situasi terkini rumah yang terdampak tanah longsor di Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun Kabupaten Malang pada Sabtu (29/04/2023) (Blok-a.com/Putu Ayu Pratama S)

Kota Malang, blok-a.com – Hujan lebat yang mengguyur sebagian besar wilayah Kota Malang, Jumat (28/4/2023) sore, mengakibatkan 13 rumah di Tanjungrejo, Kecamatan Sukun Kota Malang habis tersapu longsor.

Longsor menimpa warga di Jalan Gempol Marga Bakti 2, RT 6 RW 10, Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun Kota Malang pada Sabtu (29/04/2023) sekitar pukul 07.30 WIB.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, Prayitno mengatakan, peristiwa tanah longsor itu disebabkan adanya hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sepanjang sore kemarin.

Menurutnya, curah hujan yang cukup lebat itu mengakibatkan tergerusnya aliran sungai Metro pada Sabtu (29/4/2023) pagi sekitar pukul 07.00 WIB.

“Tim BPBD Kota Malang saat ini sedang turun ke lokasi untuk melakukan assessment dan berkoordinasi pada pihak terkait untuk penanganan,” terang Prayit saat dikonfirmasi Blok-a.com, Sabtu (29/04/2023).

Baca Juga: Jumat Ini Hujan Terderas di Surabaya Sepekan Terakhir, Sebabkan Banjir – Tanggul Roboh

Sementara itu, dari pantauan Blok-a.com di lapangan, hingga saat sekitar pukul 12.00 WIB proses evakuasi terus berlanjut.

Tim BPBD Kota Malang bersama PMI, Damkar dan sejumlah relawan tengah membantu korban yang terdampak untuk melakukan pengosongan rumah.

Terpisah, Lurah Tanjungrejo, Abdul Aziz mengatakan, untuk sementara ini para korban yang terdampak tanah longsor dievakuasi di Gereja Karmel yang terletak tak jauh dari lokasi kejadian.

“Sementara ini evakuasi masih di wilayah kami sendiri, sambil menunggu kebijakan dari pihak terkait. Karena kami bersinggungan langsung dengan pimpinan jemaat yang ada di sini, jadi untuk sementara ini di gereja. Kebetulan masih ada tempat dan juga halamannya luas,” beber Aziz, Sabtu (29/04/2023).

Azis menyampaikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Dari keseluruhan korban yang terdampak, beberapa diantaranya memiliki riwayat sakit namun tengah dilakukan penanganan.

“Ada anak-anak yang sakit tadi sudah dievakuasi, ada salah satu KK yang masih punya bayi juga sudah diatasi. Tidak ada korban jiwa atas bencana tanah longsor ini,” pungkasnya.(ptu/lio)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?