Kota Malang, blok-a.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang akan memulai renovasi gedung sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) pada akhir Februari 2025 nanti.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, Suwarjana, menyampaikan bahwa saat ini persiapan renovasi masih dalam tahap pengadaan.
“Proses mengenai perbaikan yang saat ini berjalan masih pengadaan, karena untuk perbaikan gedung sekolah (SD dan SMP) insya Allah mulai dikerjakan akhir Februari dengan jumlah antara 30-40 sekolah, itu juga ada madrasah,” kata Suwarjana, Rabu (12/2/2025).
Renovasi ini sengaja dijadwalkan pada akhir Februari agar bertepatan dengan bulan Ramadhan. Pada periode tersebut, jam belajar lebih singkat dibandingkan hari biasa, sehingga proses perbaikan diharapkan tidak terlalu mengganggu aktivitas pembelajaran.
“Kalau dikerjakan pada Ramadhan waktunya terbilang fleksibel, tapi bukan berarti pembelajarannya dibebaskan,” ujarnya.
Mayoritas sekolah yang direnovasi mengalami kerusakan pada bagian atap, yang berpotensi membahayakan keselamatan guru dan siswa. Untuk mengatasi hal ini, Pemkot Malang telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp7 miliar.
“Anggaran kurang lebih Rp7 miliar. Kerusakan sebenarnya bermacam-macam tetapi rata-rata itu ada di bagian atap. Makanya kami melakukan ini (renovasi) supaya semuanya aman, karena berbahaya juga kalau dibiarkan,” tuturnya.
Renovasi ini merupakan tindak lanjut dari usulan yang telah diajukan pada 2024. Disdikbud Kota Malang juga menyiapkan dana insidentil setiap tahunnya untuk mengantisipasi kerusakan sekolah yang bisa membahayakan warga sekolah.
“Makanya setiap tahun itu kami siapkan dana insidentil itu walaupun tidak banyak. Kami tidak ingin guru dan murid terkena hal-hal tidak bisa diprediksi (bencana) yang di luar kemampuan manusia,” tutupnya. (yog/bob)