Sumenep, blok-a.com – Di Era Fauzi – Eva, Pembangunan Gedung DPRD baru akhirnya terealisasi. Spirit juang Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Sumenep dalam memberikan pelayanan terbaik dan optimal kepada masyarakat jadi prioritasnya.
Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo benar-benar merealisasikan komtimennya dalam sektor optimalisasi pelayanan. Terbukti, salah satunya dengan membangun Gedung DPRD baru di Desa Gedungan, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep. Jargon politik ‘Bismillah Melayani’ ternyata bukan isapan jempol.
“Alhamdulillah, setelah direncanakan bertahun-tahun akhirnya baru terealisasi di tahun sekarang. Memang kita utamakan pelayanan kepada masyarakat, makanya kita bangun gedung DPRD yang baru agar lebih representatif agar dewan bisa optimal menjalankan tugas dan fungsinya,” tandasnya.
Apalagi, kata Bupati Fauzi, kondisi Gedung DPRD yang lama sudah tidak layak untuk ditempati. Sebab struktur utama gedung tersebut sudah banyak yang rusak dan beberapa bagian seribg ambrol. Gedung lama itu juga sudah berdasar hasil penelitian bahwa memang sudah harus digusur.
Untuk itu, sambungnya, Pemkab Sumenep melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan Gedung DPRD baru, Senin (21/8/2023). Kondisi gedung lama itu sudah sangat membahayakan. Baik kepada anggota dewan, para tamu atau bahkan pada masyarakat yang berkunjung ke gedung tersebut.
Akibat kerusakan gedung DPRD ini, Pemkab Sumenep mengambil opsi untuk membangun gedung baru. Maka pemerintah melalui perencanaan yang matang melakukan pembebasan lahan di lahan gedung baru itu.
Pentolan politisi PDIP Sumenep ini menegaskan menyerahkan sepenuhnya kepada DPRD untuk konsep dan tata ruang gedung. Alasannya gedung itu yang akan menggunakan anggota dewan.
“Tapi yang jelas, gedung baru harus ramah lingkungan serta memperhatikan aspek sesuai keandalan, keselamatan, kesehatan dan kenyamanan yang menyesuaikan dengan karakteristik anggota DPRD,” katanya mengingatkan.
Untuk diketahui, Gedung DPRD baru Kabupaten Sumenep dikerjakan PT. PP Urban dengan dana sebesar Rp100 miliar lebih.
Sementara Ketua DPRD Kabupaten Sumenep Abdul Hamid Ali Munir mengapresiasi Bupati Fauzi yang telah merealisasikan pembangunan gedung baru anggota dewan.
“Proyek pembangunan gedung baru ini menjadi proyek monumental Bupati. Itu mengingat kondisi keuangan APBD yang terbatas,” pungkasnya. (do)