Blitar, blok-a.com – Bupati Blitar Rini Syarifah membuka Bimbingan Teknik (Bimtek) bagi Karang Taruna desa/kelurahan se Kabupaten Blitar, Rabu (20/09/2023) di Pendopo Sasana Adhi Praja (SAP) Kantor Pemkab Blitar.
Adapun tema Bimbingan Teknis Untuk Karang Taruna Desa/Kelurahan se Kabupaten Blitar tersebut adalah “Sinergi, Kolaborasi, Akselerasi Karang Taruna di Era Masyarakat 5.0”.
Dalam sambutannya, Bupati Rini Syarifah mengatakan, Karang Taruna merupakan wadah generasi muda untuk mengembangkan diri, tumbuh, dan berkembang atas dasar kesadaran serta tanggung jawab sosial dari, oleh, dan untuk generasi muda, sehingga karang taruna harus kreatif dan inovatif.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini, karena selain untuk sharing knowledge juga mempererat tali silaturahmi,” kata Rini Syarifah.
Mak Rini, sapaan akrab Bupati Blitar ini berharap, ada kegiatan karang taruna yang bersifat produktif yang bisa mengasilkan nilai ekonomi sehingga mensupport peningkatan pendapatan desa/kelurahan masing-masing.
Mak Rini mendorong agar karang taruna bisa menjalin kemitraan dengan badan usaha termasuk dengan BUMDES atau usaha perorangan pada wilayah masing-masing. Termasuk pemanfaatan tekonologi.
“Karena ini peluang untuk memperkenalkan, membranding seluruh potensi melalui karya karang taruna,” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di Pemkab Blitar ini, juga berpesan agar seluruh karang taruna yang ada di Kabupaten Blitar bisa menjadi yang terdepan dalam menjaga kondusifitas pada tahun politik.
“Karena pemilih muda di Kabupaten Blitar berdasarkan data dari KPU Kabupaten Blitar sekitar 70.405. Dan untuk pemilih pemula sebanyak 16.738 pemilih. Sementara Daftar Pemilih Tetap Kabupaten Blitar sebanyak 956.873 pemilih,” pungkas bupati perempuan pertama di Kabupaten Blitar.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Bambang Dwi Purwanto dalam laporannya menyampaikan, kegiatan Bimbingan Teknis tersebut, diikuti sebanyak 248 orang yang terdiri dari Ketua Karang Taruna Desa/ Kelurahan se Kabupaten Blitar.
“Ini merupakan salah satu langkah dan upaya terwujudnya pejuang yang berkepribadian, berpengetahuan, serta terampil dan selalu berkarya sebagimana makna filososi Motto Karang Taruna ‘Adhitya Karya Mahatva Yodha’,” tandasnya. (jar/lio)