Kota Malang, blok-a.com – Maraknya pohon tumbang di Kota Malang membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menggandeng akademisi untuk pastikan kondisi pohon, Senin (14/11/2022).
Memasuki kondisi cuaca tak menentu, Pemkot melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang mengantisipasi bencana pohon tumbang.
Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Wijaya menuturkan setelah dilakukan rapat koordinasi dengan Wali Kota Malang, rencananya akan dilakukan pendampingan terkait kondisi pohon dengan pihak ketiga.
Sementara ini tercatat 900 pohon yang akan dilakukan pemantauan secara bertahap, DLH akan melakukan pemantauan dengan pihak ketiga yakni Universitas Brawijaya.
“Kemarin secara data dan fakta memang secara bertahap kita lakukan di beberapa ruas pohon, sementara titik pohon khususnya di Jalan Mayjen Sungkono,” tuturnya.
Pemantauan tersebut akan segera dilakukan oleh DLH Kota Malang, hal tersebut guna meminimalisir terjadinya pohon tumbang di Kota Malang pada musim penghujan.
“Secepatnya, kondisi cuaca hingga Desember kan sangat rawan sekali sehingga harus ada langkah dan upaya cepat dari DLH sendiri khususnya untuk melakukan pendampingan tersebut,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rahman mengatakan untuk pengecekan pohon DLH bersama dengan Universitas Brawijaya akan menggunakan alat tomografi.
Alat tersebut telah dimiliki oleh Pemkot Malang sejak 2017 silam, dengan demikian DLH hanya perlu dilakukan pendampingan oleh Universitas Brawijaya.
“Alat sudah ada, kami sudah melakukan anggaran di tahun 2017, jadi kita hanya perlu pendamingan saja mungkin untuk kajian secara hasil dan dari rekaman tersebut,” imbuhnya.
Menurut keterangan Rahman, alat tomografi tersebut digunakan untuk mengukur kadar oksigen yang ada di dalam pohon guna memastikan kondisi pohon tersebut.
“Sebenarnya alat itu untuk mengukur kadar oksigen yang ada di dalam pohon, cuma mungkin bisa dipastikan kalah hasil dari karbon dioksida yang diolah menjadi O2 di dalam kadar pohon itu memang tidak bagus maka dapat dipastikan pohon itu tidak sehat. Mungkin begitu kira-kira pemahaman secara logika dari saya,” pungkasnya.
(ptu)
Discussion about this post