KONI Eratkan Komunikasi Dengan Forkopimda Kota Malang

Tim Caretaker KONI Kota Malang silaturahmi ke DPRD Kota Malang temui Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika, Senin (15/1/2023) (blok-a/len)
Tim Caretaker KONI Kota Malang silaturahmi ke DPRD Kota Malang temui Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika, Senin (15/1/2023) (blok-a/len)

Kota Malang, blok-a.com Tujuh caretaker KONI temui ketua DPRD Kota Malang, Senin (16/1/2023). Alasan dilakukannya pertemuan ini adalah karena tim pengurus caretaker KONI Kota Malang terus melakukan komunikasi dengan Forkopimda Kota Malang secara bergantian.

Ketua DPRD Kota Malang, I Made Riandiana Kartika mengapresiasi apa yang dilakukan caretaker KONI Kota Malang.

Dalam hal ini setelah diberi surat keputusan (SK) oleh KONI Jatim, caretaker pengurus KONI Kota Malang langsung melakukan komunikasi dengan Forkopimda Kota Malang.

“Saya mengapresiasi apa yang dilakukan caretaker KONI Kota Malang yang sudah ditunjuk KONI Jatim. Saya harapkan ini menjadi awal yang baik untuk menjalin komunikasi dengan Forkopimda,” papar Made.

Made menambahkan bahwa apapun kondisinya, tanggungjawab Kota Malang ini di Forkopimda yang harus menjaga Kota Malang tetap kondusif.

Made pun mendengar apa yang saat ini akan dihadapi oleh caretaker KONI Kota Malang. Salah satunya yakni menggelar musyawarah olahraga kota luar biasa (musorkotlub) KONI Kota Malang 2023 untuk memilih Ketua Umum definitif beserta pengurusnya.

“Kami harapkan musorkot KONI 30 Januari nanti bisa berlangsung dengan demokratis yang sebenar-benarnya lewat musyawarah mufakat,” harap Made.

Sementara itu Ketua Caretaker KONI Kota Malang, Wasto mengatakan bahwa pihaknya menghadap wakil rakyat Kota Malang tersebut untuk menjalin komunikasi antara pemberi dan pengawas dana hibah.

Karena dalam hal ini, Pemerintah Kota Malang dan DPRD Kota Malang adalah pihak yang paling bertanggungjawab atas dana hibah yang dikeluarkan.

“Jadi hari ini pejabat caretaker KONI (Kota Malang) audiensi dengan dewan. Kami melaporkan diri bahwa kami ditunjuk provinsi, ini sekaligus minta arahan. Pak wali sudah, hari ini pak ketua dewan,” kata Wasto.

“Saran ketua dewan tadi menawarkan tempat (penyelenggaraan musorkot), karena KONI sudah tidak ada lagi untuk membiayai pelaksanaan musorkot lub,” imbuh mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang tersebut.

Wasto menyampaikan sebelumnya caretaker KONI Kota Malang menyepakati akan menggelar musorkotlub di Malang Creative Center (MCC). Namun, tempat akan dirubah ke gedung paripurna DPRD Kota Malang.

“Sehingga kami sepakati, bahwa semula di MCC dipindah ke gedung dewan. Sangat representatif sehingga fasilitasnya nanti akan diback up ketua dewan,” tutup Wasto. (len/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?