Blok-a.com – Beredar di media sosial sebuah video yang memperlihatkan mantan atlet MMA, Rudy Agustian atau Rudy Golden Boy, terlibat pertengkaran dengan dua orang pemuda di sebuah supermarket.
Aksi keributan yang melibatkan tiga pria itu diketahui melalui sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @kabarbintaro pada Senin (7/8/2023).
Menurut keterangan unggahan, peristiwa itu terjadi disebuah supermarket di kawasan Kong Djie Aniva Junction, Serpong, Tangerang, pada Minggu (6/8/2023) malam.
“Terjadi lagi mantan atlet MMA mengh4jar pemuda yang menyelak pembayaran di sebuah supermarket. Minggu, 6/08/2023 (malam). Kejadian di indomaret dekat kong djie aniva junction, serpong, Tangerang,” tulis keterangan unggahan dikutip Blok-a.com, Selasa (8/8/2023).
Dalam video yang beredar, Rudy yang memakai baju hitam terlihat sedang antri didepan kasir untuk melakukan pembayaran belanjaannya bersama dua orang pria tak dikenal.
Beberapa saat kemudian, Rudy tampak cekcok dengan dua pria tersebut. Usut punya usut, perselisihan itu terjadi lantaran kedua pria tersebut telah menyerobot antrian kasir.
Tak terima dengan hal itu, Rudy pun sontak menegurnya. Bukannya meminta maaf, dua pria itu justru mengatakan bahwa barang belanjanya hanya sedikit, sehingga ia ingin didahulukan.
“Gua udah duluan daritadi ya,” tegur Rudy.
“Bentar doang dikit gua,” jawab pria yang menyerobot antrian.
Mendengar jawaban tersebut, Rudy lantas emosi hingga akhirnya memberikan beberapa pukulan terhadap dua pria yang telah menyerobot antrian itu.
Pertengkaran antara tiga pria itu pun kemudian dilerai oleh pegawai supermarket hingga akhirnya situasi dapat terkendali.
Tak lama setelah diunggah, video pertengkaran mantan atlet MMA dengan dua pria itu pun sontak viral dan mendapat banyak tanggapan dari warganet.
“Belajar lah mengantri! Kena kan sekarang sama yang lebih jagoan. Ketauan jg dulu model bicah2 gini sekolah ga beres. Ga belajar masuk pas mata pelajaran mengantri,” tulis salah satu warganet.
“Makasih bang, udah diwakilin keluh kesah masyarakat yang suka diserobot 🫰,” lanjut warganet lain.
“Pokoknya jangan pernah merasa jagoan wahai pemuda setempat,” warganet lain menambahkan.
(hen)