Viral Video Aksi Usil Remaja Matikan Listrik Masjid saat Salat Tarawih

Remaja mematikan Listrik Masjid
Tangkapan layar video detik-detik sejumlah remaja matikan listrik masjid (foto: Twitter/@Midjan_La_2)

Blok-a.com – Sebuah video yang memperlihatkan aksi usil sejumlah remaja pria tengah mematikan listrik masjid saat salat tarawih, viral di media sosial.

Aksi yang mengundang amarah warganet itu viral setelah videonya beredar di media sosial, salah satunya diunggah oleh akun Twitter @Midjan_La_2 pada Senin (3/4/2023).

Menurut keterangan unggahan, Keusilan tiga remaja tersebut terjadi di Masjid Namira, Kelurahan Bukit Indah, Kecamatan Soreang, Kabupaten Parepare.

“Aksi jahil para remaja saat mematikan aliran listrik di masjid ketika para jamaah sedang malaksanakan Sholat. Lokasi menurut informasi di Masjid Namira, kota Parepare, Minggu malam 02/04/2023. Buat adik² jangan di contoh perbuatan yg tidak terpuji…,” tulis akun @Midjan_La_2 dikutip Blok-a.com.

https://twitter.com/Midjan_La_2/status/1642787148180111361?t=thXj61j54mo8ml23NnmepA&s=08

Tampak dalam video tersebut, seorang remaja laki-laki mengendap-endap ke saklar listrik di bagian depan masjid.

Dia lalu mematikan saklar tersebut saat jemaah sedang menjalankan salat tarawih. Sementara tiga orang temannya yang merekam aksi keusilan itu dengan kamera di ponsel langsung kabur.

Tak lama setelah diunggah, video aksi usil remaja yang mematikan listrik masjid itu pun kemudian viral dan mendapat banyak tanggapan dari warganet.

Banyak warganet yang mengecam tindakan tiga remaja tersebut, lantaran dinilai menganggu pelaksanaan ibadah.

“Kok ada org tolol macam bgini..bener2 ini nakal dlm arti kurang ajar harus dikasi hukuman sosial bersiin lingkungan masjid selama 1 thn,” tulis salah satu warganet.

“kalau kamu tdk sholat minimal jgn ganggu orang yg sedang sholat. taukah kamu, yg mengganggu org sholat itu hnya Iblis saja. 🖕,” ujar warganet lain.

“Ortu atw kluarga anak2 ini pasti mintak dimaklumi. “Yaaa namanya juga anak2”. Tapi klo ada warga yg kesal, memaki, trus jadi tawuran antar kampung, nanti nyalahin pihak lain lagi,” warganet lain menambahkan.

Usai videonya viral dan mendapat kecaman dari masyarakat, Polisi pun melakukan penelusuran dan mengamankan tiga remaja tersebut. Mereka dipanggil ke kantor polisi beserta orang tuanya.

Mereka kemudian meminta maaf atas keusilan tersebut dan juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang sama lagi.

Dalam video permohonan maaf tersebut mereka di dampingi oleh masing masing orang tuanya dan dihadiri oleh pihak pengelola masjid, serta Kapolsek Soreang AKP H Muhammad Amin.

“Kami memohon maaf atas tindakan kami yang mematikan lampu pada saat tarawih berlangsung di Masjid Namira Parepare,” tutur ketiga remaja dalam video.

(hen)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?