Tahun Depan Pemkot Malang Naikkan Honor Guru PAUD Rp 1 Juta per Bulan

Caption: Pendidik PAUD sedang mengikuti lomba IKM, Selasa (13/6/2023) di Museum Mpu Purwa Kota Malang (blok-a/bob)
Caption: Pendidik PAUD sedang mengikuti lomba IKM, Selasa (13/6/2023) di Museum Mpu Purwa Kota Malang (blok-a/bob)

Kota Malang, blok-a.com – Ada kabar baik bagi guru PAUD di Kota Malang. Pemkot Malang berencana menambah honor setiap guru PAUD sebesar Rp 1 juta per bulan.

Saat ini honor guru PAUD di Kota Malang adalah Rp 600 ribu per bulan.

Kenaikan honor guru PAUD itu dibenarkan Wali Kota Malang, Sutiaji.

Sutiaji menjelaskan, rencana kenaikan guru honor guru PAUD itu bentuk perhatian Pemkot untuk kesejahteraan para pendidik tersebut.

Sutiaji memuji perjuangan guru PAUD. Dan kenaikan honor ini pantas didapatkan para guru PAUD tersebut.

“Guru PAUD ini perjuangannya sangat luar biasa, sudah sepatutnya ada bentuk perhatian atau apresiasi lebih, ya, makanya kita naikkan honorarium mereka, harapannya mereka terus dapat amanah mengajari dan mengarahkan generasi anak-anak, memberikan pendidikan yang terbaik,” kata Sutiaji Jumat (4/8/2023).

Untuk menaikkan honor guru PAUD ini Sutiaji sudah mempersiapkan anggaran. Anggaran Rp 31 miliar bakal digelontorkan pada tahun 2024 nanti.

“Sudah, sudah didok (disetujui) anggarannya, ya, jadi ada Rp 31 miliar di tahun 2024,” katanya.

Disisi lain, Pemkot Malang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) berkomitmen dalam meningkatkan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan jenjang PAUD. Menurutnya, peran guru PAUD untuk mendidik anak-anak di usia emas sangat penting.

“Anak usia dini harus menjadi perhatian, karena anak-anak ini adalah periode usia emas, fase saat otak anak akan tumbuh dengan dan berkembang dengan pesat sehingga informasi apapun mudah diserap,” katanya.

Para guru PAUD diharapkan memahami dan dapat menerapkan kurikulum Merdeka Belajar serta memberikan keteladanan yang baik. Selain itu, dia berharap, tidak ada bentuk kekerasan fisik maupun verbal dalam kegiatan belajar – mengajar.

“Masa anak ini kan suka meniru tingkah laku orang di sekelilingnya. Kita harapkan juga, jangan sampai ada bentuk-bentuk kekerasan fisik ataupun verbal yang dapat mengganggu psikologis anak,” katanya. (bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?