Sungai Afvour Waruberon Sidoarjo Diduga Tercemar Limbah, Ribuan Ikan Mati Mendadak

Ikan-ikan di Sungai Afvour Desa Waruberon, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo ditemukan mati mendadak.
Ikan-ikan di Sungai Afvour Desa Waruberon, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo ditemukan mati mendadak.

Sidoarjo, blok-a.com — Ribuan ikan di sungai Afvour Desa Waruberon, Kecamatan Balongbendo, Sidoarjo, ditemukan mati mendadak pada Senin (7/10/2025) siang. Warga menduga penyebabnya adalah pencemaran limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) yang mengalir dari salah satu pabrik di sekitar wilayah tersebut.

Kematian ikan pertama kali diketahui sekitar pukul 13.42 WIB. Warga di sekitar RT 8 hingga RT 6, Dukuhan Waru, heboh setelah melihat ikan-ikan mengapung di permukaan sungai. Jenis ikan yang mati tidak hanya ikan sungai biasa, tetapi juga ikan pembersih kaca.

“Siang tadi banyak ikan mati mendadak di afvour RT 8 yang mengalir hingga RT 6, Dukuhan Waru,” terang Kepala Desa Waruberon, Saiful Khoiri, Senin.

Saiful mengatakan, pihaknya sempat menghubungi perwakilan salah satu pabrik PT Toya Indo Manunggal di Desa Bakalan Wringinpitu, untuk mengonfirmasi dugaan pencemaran. Namun, pihak pabrik membantah telah membuang limbah ke sungai.

“Ada dugaan pabrik lain, semisal pabrik benang,” ujarnya.

Menindaklanjuti kejadian tersebut, warga setempat mengambil sampel air sebagai barang bukti.

“Sudah kita ambil buat sampel bukti,” kata Sudarsono, Ketua RT 7.

Sementara itu, pemerhati ekologi sungai dari Badan Riset Urusan Sungai Nusantara (BRUIN), Azis, menilai kematian massal ikan tersebut kuat dugaan disebabkan oleh pencemaran limbah B3.

“Yang jelas ada pencemaran bahan limbah B3. Sebelum lapor ke DLHK, warga atau masyarakat wajib membuat surat kronologi. Harus jelas lokasi dan waktu kejadian. Sebagai bukti, dokumentasi dan sampel air sungai harus diambil saat itu juga,” jelasnya.

Azis menambahkan, jika pengambilan sampel dilakukan terlambat, kandungan limbah berpotensi sudah mengalir ke hilir sehingga menyulitkan pembuktian pencemaran.(fah/lio)