Blitar, blok-a.com – Pemerintah Kota Blitar menggelar Rangkaian Haul Bung Karno ke 53, Selasa (20/6/2023). Kegiatan diawali dengan semaan Al Quran di kawasan Makam Bung Karno.
Kemudian dilanjutkan doa lintas agama di area pusara Makam Bung Karno.
Doa lintas agama diikuti enam agama yaitu, Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Budha dan Konghucu.
Setelah doa lintas agama dilanjutkan manaqiban, kemudian pembacaan yasin dan tahlil.
Sore harinya, digelar tumpengan di kawasan Makam Bung Karno. Tumpengan dilakukan mulai Jalan WR Supratman sampai kawasan City Walk Makam Bung Karno.
Tumpengan ini, diikuti para pelaku usaha dan masyarakat di sekitar kawasan Makam Bung Karno.
Pada malam harinya di kawasan City Walk Makam Bung Karno, juga dilaksanakan Doa dan Sholawat Bung Karno 2023 bersama Habib Ja’far Bin Ustman Al Jufri.
Ribuan warga yang datang dari berbagai daerah memadati City Walk Makam Bung Karno Kota Blitar. Mereka antusias mengikuti acara Doa dan Sholawat Bung Karno 2023 yang dipimpin Habib Ja’far Bin Ustman Al Jufri tersebut.
Hadir dalam acara Doa dan Sholawat Bung Karno, Wali Kota Blitar Santoso, Forpimda Kota Blitar, tokoh Agama, tokoh masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Blitar Santoso mengatakan, rangkaian Haul Bung Karno ini rutin digelar setiap tahun di Kota Blitar.
“Ini sudah menjadi tradisi setiap tahun bahwa peringatan Haul Bung Karno diawali dengan semaan Al Quran. Kemudian dilanjutkan dengan do’a lintas agama. Hal ini dikandung maksud untuk mendo’akan dan mengenang jasa-jasa Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan Bangsa Indonesia. Kemudian dilanjutkan acara tumpengan dan dilanjutkan Doa dan Sholawat Bung Karno,” kata Santoso.
Lebih lanjut Santoso menyampaikan, puncak Haul Bung Karno akan dilakukan ziarah nasional di Makam Bung Karno, Rabu (21/06/2023).
Upacara ziarah nasional Haul Bung Karno kali ini, diikuti delegasi dari 22 daerah peserta sarasehan dan deklarasi Jaringan Kota/Kabupaten Tapak Sejarah Bung Karno atau Jaket Bung Karno.
“Acara Haul Bung Karno kali ini bersamaan dengan rangkaian Jaket Bung Karno. Untuk itu, upacara ziarah tidak hanya diikuti pejabat Pemkot Blitar, tapi juga diikuti delegasi 22 daerah peserta acara Jaket Bung Karno,” pungkas orang nomor satu di Pemkot Blitar. (jar/lio)