Banyuwangi blok-a.com – Gerak Cepat (Gercep) membantu warga yang terdampak banjir bandang Kalibaru. Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, fraksi PDI Perjuangan, Martin Hamonangan, SH. MH., bersama DPC PDI Perjuangan Banyuwangi, dan PAC PDI Penjuangan Kecamatan Kalibaru, mendirikan Posko Peduli Bencana Banjir bertempat di lingkungan Desa Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru.
Menurut Martin pendirian Posko Peduli Bencana Banjir ini didirikan secara spontanitas antara dirinya dengan jajaran pengurus DPC PDI Penjuangan Banyuwangi dan PAC PDI Penjuangan Kalibaru.

“Pada malam musibah banjir ini terjadi, saya langsung berangkat ke Banyuwangi dan bertemu dengan pengurus PAC PDI Penjuangan Kalibaru untuk mendirikan Posko ini,” kata Martin, Minggu (6/11/2022) siang.
Lokasi Posko yang didirikan Martin bersama pengurus DPC PDI Perjuangan Banyuwangi dan PAC PDI Penjuangan Kalibaru ini memang sangat strategis, banyak relawan berdatangan untuk bergabung guna membantu warga yang tertimpa musibah banjir.
Bahkakan karena lokasi Posko PDI Penjuangan Peduli Bencana Banjir ini sangat strategis menjadi rebutan partai-partai lain.
“Kami menyediakan nasi bungkus, air mineral, Sembako, pampers, pembalut wanita, daleman serta baju bekas untuk disalurkan ke warga yang terdampak banjir,” ujar anggota Komisi D DPRD Provinsi Jatim.
Bantuan-bantuan tersebut, kata Martin selain dibeli secara patungan dari kader PDI Penjuangan, Srikandi PDI Penjuangan, serta relawan Samarata juga didapat dari masyarakat untuk di salurkan kepada warga yang membutuhkan.
“Barang-barang yang kami salurkan ini, selain dibeli secara patungan, juga mendapat bantuan dari masyarakat,” ucapnya.
Martin menggunakan baju bekas yang masih layak pakai ini sebelumnya oleh donatur mau diserahkan ke Posko yang didirikan oleh Pemkab Banyuwangi. Tapi ditolak. Akhirnya, diserahkan di Posko Peduli Banjir PDI Penjuangan untuk disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan.
“Hanya mie instannya saja yang diambil oleh petugas Posko yang berada di kantor Desa Kalibaru Wetan, bajunya ditolak, kemudian diserahkan kepada kami,” imbuhnya.
Ditempat yang sama, Ketua PAC PDI Penjuangan Kalibaru, Tatang Suraya mengatakan pihaknya bersama anggota Komisi D DPRD Provinsi Jatim mendirikan Posko Peduli Banjir sebagai bentuk kepedulian terhadap musibah banjir.
Menurutnya, pendirian Posko ini sebagai wujud kepedulian PDI Penjuangan terhadap korban banjir.
“Sebagai partainya wong cilik, kami harus berada ditengah masyarakat untuk membantu warga yang terdampak banjir,” kata Tatang.
Di Posko ini kata Tatang pihaknya tidak hanya menyalurkan bantuan dari PDI Perjuangan saja. Tapi juga menerima bantuan dari masyarakat untuk disalurkan ke warga yang terdampak banjir.
“Bantuan Sembako dan lain sebagainya ini tidak hanya dari jajaran pengurus DPC dan PAC PDI Penjuangan saja. Tapi juga bantuan dari masyarakat yang dipercayakan kepada kami untuk disalurkan kepada masyarakat terdamdar banjir,” pungkasnya. (Git)
Discussion about this post