Ini Sosok di Balik Megahnya Masjid Raya Islamic Centre Surabaya

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, meresmikan Masjid Raya Islamic Centre Surabaya, Sabtu (18/3/2023).(Instagram/khofifahip)
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, meresmikan Masjid Raya Islamic Centre Surabaya, Sabtu (18/3/2023).(Instagram/khofifahip)

Surabaya, blok-a.com- Masjid Islamic Centre di Jalan Dukuh Kupang Surabaya, resmi dibuka untuk melayani masyarakat.

Masjid karya desainer arsitektur Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat ini, berdiri megah, mentereng.

Bangunan berwajah futuristik, moderen, dan ramah difabel ini, siap digunakan untuk Ramadan.

Meski belum selesai 100 epsen, namun sudah bisa digunakan untuk pelayanan Ramadan 1444 H ini.

Pembangunan Masjid Raya Islamic Centre (MRIC) Surabaya ini memakai APBD Provinsi Jawa Timur sebesar Rp52,7 milliar.

Proses desain diawali pada 2020, dilanjut perencanaan di 2021, dan pembangunan fisiknya memakan waktu 7 bulan sejak September 2022.

Masjid ini memiliki fasad dengan beberapa makna, semisal fasad miring membuka ke atas sebagai perumpamaan tangan menengadah, memanjatkan doa.

Kemudian fasad kotak-kotak waffle dengan nama-nama kabupaten/kota se-Jatim pada modul kotak berbagai warna yang
disusun acak sebagai representasi kebersamaan dalam keberagaman.

Sedangkan mihrab terbuka menghadap kiblat dan taman atau alam dengan satu titik fokus, mengingatkan pada kebesaran dan ke-Esa-an Allah SWT.

Pada fasad waffle berfungsi sebagai kulit kedua untuk mengurangi intensitas panas matahari yang masuk yang akan menurunkan beban pendingin buatan.

Masjid Raya Islamic Centre ini dibangun di atas lahan seluas 6.406 meter persegi dengan luas bangunan mencapai 5.800 meter persegi.

Untuk daya tampung Masjid ini mampu menampung 3.630 jemaah, yakni 1584 jamaah di lantai 1, 1046 jamaah di lantai 2, dan 1.000 jemaah di halaman masjid.

Untuk itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang hadir meresmikan Masjid, sebelum berangkat ke acara PWNU Award di Kediri, mengajak masyarakat ikut memakmurkannya, Sabtu (18/3/2023).

“Biasanya pendekatan kita kan memakmurkan masjid. Tapi sekarang memakmurkan masjid dan memakmurkan jamaahnya,” tegas Gubernur Khofifah.

Memakmurkan jamaah yang dimaksud Gubernur Khofifah yaitu masjid ini akan menjadi wadah dan sarana untuk memberikan pendampingan pada jamaah dalam sektor wirausaha.

Terutama karena lokasi Masjid Raya ini sangat dekat dengan lingkungan eksekutif dan kantor-kantor lembaga strategis di Jawa Timur.

Sehingga diharapkan Gubernur Khofifah masjid raya ini bisa dijadikan sebagai sarana untuk memberikan nilai tambah bagi jamaah dan masyarakat.

Di satu kompleks Islamic Center ini ada kantor Baznas Jatim, yang memiliki sangat banyak program pemberdayaan ekonomi termasuk zakat produktif.

Ia mencontohkan saat ini Baznas Jatim sedang getol melaksanakan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program Z-Chicken bagi driver ojek online wanita.

Program ini bisa diperluas untuk memberikan kemanfaatkan bagi jamaah dan masyarakat.

“Jadi selain untuk beribadah dan pemberdayaan ekonomi, harapannya tempat ini bisa dijadikan wadah berbagi ilmu dari para pakar yang dimungkinkan hadir menjadi narasumber kajian dengan topik tertentu,” sebutnya.

Acara ini diselingi penyerahan penghargaan kepada pemenang Lomba Dalam Rangka Tarhib Ramadhan.

Yakni Grup Patrol Bulan Purnama Sidoarjo juara I, berupa uang pembinaan Rp5 juta, Grup Patrol Al Ikhlas Surabaya juara II dengan uang Rp4 juta, Grup SDI Al Azhar Kelapa Gading Surabaya juara III dengan uang Rp3 juta.

Kemudian uang hadiah pemenang lomba Video Dai Cilik yaitu Kholid Dinarul Fajri asal Kediri , juara I, Ghaitsa Zean Syarif asal Situbondo sebagai juara II, dan Marwa Nur Mauliya asal Surabaya juara III.
Tiap mereka mendapat Rp1,5 juta, Rp1 juta, dan Rp750 ribu.

Selain itu dilakukan pemberian bantuan paket sembako kepada 350 ojek online perempuan dan kepada 400 kaum dhuafa, PKL,dan tukang becak.

Dalam menyambut Ramadan ini, dilestarikan tradisi megengan dengan 1000 kue apem.(kim/lio)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?