Heboh! Akun Ini Keluhkan Kabel PLN Sering Percikan Api Terpasang di Rumah Orang

blok-A.com – Jagat twitter sedang diramaikan dengan unggahan seorang warga yang merasa dirugikan oleh PLN. Pasalnya, PLN memasang kabel di atap rumah warga tersebut, yang dikhawatirkan akan menyebabkan kebakaran.

“Ada perusahaan listrik negara @pln_123 kabelnya numpang di atas rumah orang. Yang mana kabel-kabel itu sering mengeluarkan percikan api. Kalau kebakaran siapa yang tanggungjawab?” ujar @DJ_AMALL dalam cuitannya pada Rabu (19/10/2022).

Dalam unggahan nya tersebut, ia mengeluhkan tindakan yang dilakukan oleh PLN yang meletakkan kabel seenaknya. Namun, ketika warga tersebut melaporkan kepada pihak PLN, ia malah disuruh membayar hingga belasan juta.

“Kami mengajukan penambahan tiang malah suruh bayar seharga honda beat.” Lanjutnya dalam cuitan tersebut.

Cuitan tersebut menuai banyak komentar. Tidak sedikit warganet yang juga mengeluhkan hal yang sama, yaitu tindakan PLN terhadap lahan mereka.

“Baru aja mau nyambat. Ni tiang ada di tengah tanah gw, kagak di pinggir jalan, bener bener di tengah. Kalau mindahin abis berapa ya @pln_123? Eh masa gw yang bayar kan lu yang masang yak ?” ujar salah satu warganet.

https://twitter.com/dj_amall/status/1582640065729425408?s=46&t=V4hu1uhGE7CyxVAFZ1BsBg

“Gw kontraktor elektrik, tiang beton tinggi 11 meter diameter 35cm itu harganya 4jt an sudah termasuk pasang. Tiang listrik 12jt tiang listrik apaan ? Nggak DPR, nggak Mentri, nggak pejabat , nggak @pln_123, sama sama meres rakyat, apa ? oknum ? iya oknumnya tiap rayon ada.” Ungkap salah satu warganet yang menganggap adanya pemerasan yang dilakukan oleh PLN.

“Pernah punya temen pengalaman kyk gt,,rumah kosong selama beberapa tahun ga di urus pas di tengok tau tau udah ada tiang listrik baru nancep di pekarang rumahnya,,sempet datengin ke pln upt terdekat kalau mau di pindahkan harus dengan biaya sendiri,,” ujar salah satu warganet yang memiliki pengalaman pahit yang sama.

Selain keluhan yang sama, terdapat beberapa warganet yang memberikan solusi dari masalah tersebut. Yaitu dengan menuntut pihak PLN dengan didampingi oleh pihak yang memahami hukum. Hanya perlu menyiapkan sertifikat tanah dan IMB untuk bukti bahwa rumah atau bangunan atau tanah milik warga tersebut sudah ada sebelum tiang listrik dipasang.

“Nah kebetulan tuh ada kawannya dia yg ngerti masalah hukum kyk gt,,,disaranin buat ngajuin tuntutan ke pln,,,habis itu dia ke upt pln lg kasih tau ke uptnya kalo dia mau lakukan penuntutan penyerobotan tanah… Akhirnya diajak mediasi tuh si empuny tanah sama PLN nya…finally karena PLN ga bisa mindah tiangnya,dia minta tanah sepetaknya di kontrak dengan nilai lumayan sih per tahunnya…modal dia yang penting sertifikat tanah,imb udah ada sebelum tiang itu di pasang,” begitu ujarnya. (mg1/bob)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?