Surabaya, blok-a.com – Kepala Kantor Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Surabaya, mengirimkan 1 tim ke Lumajang untuk membantu tanggap bencana banjir bandang dan longsor.
Sebelumnya, laporan dari Pusdalops BPBD Lumajang, Muhamad Hariyadi, kondisi penanganan pasca bencana banjir bandang di Kabupaten Lumajang, Jumat (7/7/2023) membutuhkan personel.
Dari situlah satu Tim Rescue dari Pos SAR Jember diberangkatkan menuju ke lokasi guna membantu penanganan dampak bencana alam yang terjadi.
“Kita telah lakukan koordinasi ke posko induk. Sementara ini belum ada laporan korban hilang yang memerlukan pencarian. Namun kemarin ada tiga warga tertimbun longsor dan sudah dievakuasi oleh warga setempat,” jelas Prahista, Koordinator Pos SAR Jember.
Setelah berkoordinasi di Posko Induk, tim Pos SAR Jember kemudian melakukan pemantauan di beberapa area terdampak longsor, salah satunya yakni Jalur Piket Nol Lumajang – Malang yang sementara masih ditutup pasca terjadinya banjir dan tanah longsor.
Setelah itu, tim Pos SAR Jember bersama dengan BPBD Lumajang menuju ke lokasi Jembatan Biru yang putus di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo.
“Kami bersama tim BPBD dengan 1 alat beratnya bergeser ke Jembatan Biru yang putus, rencananya hari ini kami akan membersihkan material di sana,” tukas Prahista.
Tim Pos SAR Jember akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait antara lain BPBD Lumajang, Kodim, Polres dan Dinsos Lumajang. (ari/lio)