Surabaya, blok-a.com – Sedikitnya ada 85 peserta test bakal calon anggota badan pengawas pemilu (Bawaslu) Jawa Timur (Jatim) mendaftar. Namun 1 orang dinyatakan gagal karena meninggal dunia.
Satu orang peserta bakal calon anggota Bawaslu tidak hadir dalam melanjutkan tahapan test selanjutnya.
Sehingga ada 84 orang mengikuti tes tulis bacalon anggota Bawaslu Provinsi Jawa Timur di BKN Kantor Regional II Jawa Timur.
Ketua Tim Seleksi, Sasongko Budi Susetyo menyampaikan bahwa tes kali ini berbeda dengan tes sebelumnya.
“Tes tulis kali ini berbeda dengan tes tulis sebelumnya di mana tes sebelumnya untuk bakal calon anggota Bawaslu Jawa Timur terdapat beberapa sesi sedangkan kali ini dilaksanakan satu sesi,” ujar Ketua Tim Seleksi.
Baca Juga: Inilah Calon Anggota Bawaslu Jatim 2023-2028, Masih Akan Tes Tulis dan Psikologi
Sasongko mengapresiasi kepada peserta yang mengikuti tes tulis dan mengucapkan terimakasih atas partisipasi para peserta.
“Saya ucapkan terimakasih kepada peserta yang telah berpartisipasi. Dan saya pikir ini sebuah apresiasi karena yang ikut dari sisi pengalaman dan kompetensinya sudah tidak diragukan lagi,” katanya.
Turut hadir pula Ketua BKN Kanreg II Jawa Timur Mohammad Ridwan.
Di sini ia menyampaikan bahwa akuntabilitas tes ini hampir sama dengan tes CPNS lainnya.
“Nanti akan ada nilai yang keluar ketika menyelesaikan soal-soal. Harapannya ke depan jika bapak ibu yang lolos, kita akan sering komunikasi untuk berkoordinasi terkait netralitas ASN yang ada di Jawa Timur,” ujarnya.
Sebagai info tambahan, dari 84 orang terdapat jumlah peserta laki-laki sebanyak 67 orang dan peserta perempuan sebanyak 17 orang.
Adapun tim seleksi lain yang hadir yakni Devi Rahayu selaku Sekretaris Tim Seleksi Bawaslu Jatim, Ali Mustofa selaku Anggota Tim Seleksi Bawaslu Jatim, Sri Hartini selaku Koordinator Pelaksanaan BKN Reg II Jawa Timur, Sapni Syahril selaku Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Jawa Timur dan Tri Adiyanto Baay selaku Kepala Bagian Administrasi Bawaslu Provinsi Jawa Timur.(kim/lio)