• Box Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
No Result
View All Result
Blok-a.com
  • Beranda
  • News
  • Peristiwa
  • Kriminal
  • Hukum
  • Politik
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Beranda
  • News
  • Peristiwa
  • Kriminal
  • Hukum
  • Politik
  • Nasional
  • Pemerintahan
No Result
View All Result
Blok-a.com
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Peristiwa
  • Kriminal
  • Gaya Hidup
  • Showbiz
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Sport
  • News

Home » News » Kisah Lulut Edi Santoso Kolektor Manuskrip Kuno Asal Malang

Kisah Lulut Edi Santoso Kolektor Manuskrip Kuno Asal Malang

byHelenandLionita
2023/03/04
Lulut memamerkan salah satu manuskrip kuno di MCC Kota Malang (blok-a/bob)

Lulut memamerkan salah satu manuskrip kuno di MCC Kota Malang (blok-a/bob)

Bagikan lewat WABagikan di FacebookBagikan di TwitterBagikan di Linkedin

Kota Malang, blok-a.com — Lulut Edi Santoso merupakan seorang kolektor barang antik berbau sejarah dan kebudayaan kuno.

Pria asal Malang ini mengaku memulai hobinya sejak dirinya masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Sejak dahulu ia mengumpulkan buku-buku bekas berbau sejarah.

“Saya suka mengumpulkan buku-buku itu dari SD, biasanya beli gitu,” ujar Lulut dalam acara Adiksimba Fiesta Creative Book Fair di Pra Grand Launching MCC, Jumat (3/3/2023).

Sayangnya, buku-buku yang sudah ia kumpulkan telah dibuang oleh saudaranya.

Jangan Lewatkan

MCC Jadi Wadah Pelaku Ekraf Kota Malang Menuju Kota Kreatif Dunia 2025

Pakar Ekonomi: Kolaborasi Jadi Kunci Pertumbuhan Ekraf di Malang Raya

Ekraf Punya Potensi Berkembang Besar di Kota Malang, Apa Tantangannya? 

Women’s Day Out 2023 Sukses Jadi Primadona Wanita dan Remaja Kota Malang

Baca Juga: Manuskrip Berisi Mantra Terlarang Dipamerkan di MCC Malang, Pemilik Tidak Berani Buka

“Tapi sayang sekali, buku saya itu dibuang oleh ponakan saya,” jelasnya.

Lalu saat dirinya mengambil kuliah sarjana pendidikan di Kota Malang, Lulut mulai mengoleksi kembali buku-buku dengan kategori mewah.

“Saat kuliah S1 saya lanjutkan beli-beli buku di pasar dengan kategori mewah,” tuturnya.

Buku-buku yang ia beli berkisar hingga Rp 3 juta. Dirinya juga sempat melakukan kredit demi membeli buku tersebut.

“Dulu saya sampai kredit, padahal gaji saya waktu itu masih sekitar Rp 1 juta tapi kreditnya sampai Rp 3 juta,” terang Lulut.

Ia mengaku, semenjak mendapatkan gaji dan tunjangan guru yang cukup, 50% dari tunjangan guru yang didapatkan, ia alokasikan untuk mengoleksi artefak-artefak bersejarah.

Sejak saat itu ia mulai tertarik dengan naskah-naskah lama seperti dokumen bersejarah, manuskrip, hingga artefak berupa kalender logam yang digunakan oleh orang-orang kuno.

“Mulai dari situ saya menyukai manuskrip berbau sejarah dan budaya, tapi saya bingung belinya dimana,” kata Lulut.

Tiba-tiba, Dirinya bertemu dengan orang bernama Toni. Toni menawarkan sebuah manuskrip. Setelah Toni, ada teman lainnya yang menawarkan dua buah buku seharga Rp 3,5 juta yang bertuliskan aksara jawa namun isinya tentang negeri Cina.

“Lalu saya dapat dua buah buku harganya Rp 3,5 juta itu isinya cerita Cina yang menggunakan tulisan aksara jawa,” jelasnya.

Sejak saat itu akhirnya Lulut memiliki link untuk berburu manuskrip dan artefak-artefak lainnya.

Hingga saat ini, Lulut memiliki total koleksi manuskrip ada lebih dari 100, koleksi buku bermuatan sejarah masa kolonial belanda kisaran 1000 eksemplar, dokumen berupa lembaran ada sekitar 4000 lembar, buku lainnya lebih dari 3000 eksemplar.

Lulut saat ini memiliki sebuah perpustakaan yang bernama Perpustakaan Sejarah dan Kebudayaan Puspa Lulut yang berlokasi di Perumahan IKIP Tegalgondo Asri Blok 1K Nomor 7, Kabupaten Malang.

Perpustakaan milik Lulut sudah diakui oleh perpustakaan nasional dengan kategori perpustakaan khusus.

“Alhamdulillah saat ini perpustakaan nasional sudah mengakui perpustakaan saya dengan kategori perpustakaan khusus,” jelas Lulut.

Dirinya berharap dengan adanya perpustakaan kebudayaan, ia bisa memberikan edukasi kepada masyarakat agar bisa lebih mengenal bagaimana masyarakat Indonesia kuno bekerja.

“Harapan saya supaya masyarakat menjadi tahu bahwa masyarakat kuno sangat ahli dalam ilmu astrologi dalam perhitungan bintang, iklim, cuaca, dan lain sebagainya,” pungkasnya. (len/lio)

Tags: Kolektor manuskrip kunoLulut edi santosoMCCMCC Kota Malang

Jangan sampai ketinggalan berita.



Stop Langganan

Trending Hari Ini

  • Ngantuk pasangan

    Mengapa Mudah Ngantuk Saat di Dekat Pasangan?

    3269 shares
    Share 1308 Tweet 817
  • Benarkah Michael Jackson Masih Hidup? Ini 4 Bukti Kejanggalan Kematiannya

    3857 shares
    Share 1543 Tweet 964
  • 5 Kejanggalan Grand Final Masterchef Indonesia Season 11 Menurut Warganet

    2862 shares
    Share 1145 Tweet 716
  • Viral, Kurir Shopee Diduga Sebar Foto Pelanggan Wanita Tanpa Persetujuan

    2893 shares
    Share 1157 Tweet 723
  • Ini Daftar Harga Menu Makanan di Kereta Api 2022

    4052 shares
    Share 1621 Tweet 1013

Info Terbaru

News

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 29 November 2023

byHeni Setriyaningtiyas
29/11/2023
Salah satu titik rawan banjir di Sawojajar, Kota Malang(Blok-a.com/Mike)
News

Ternyata Ini yang Bikin Kecamatan Kedungkandang Kota Malang Bebas Banjir Kemarin

28/11/2023
Ilustrasi Wibu Kota Malang (blok-a/Widya Amalia)
News

Mengenal Istilah Hikikomori yang Nge-trend di Komunitas Wibu Kota Malang

byBimantara
28/11/2023
Apesnya Pemilik Saham di Pengembang Malang City Point, Tidak Tahu Tiba-Tiba Aset Dilelang dengan Harga Murah
News

Apesnya Pemilik Saham di Pengembang Malang City Point, Tidak Tahu Tiba-Tiba Aset Dilelang dengan Harga Murah

28/11/2023
News

5 Kejanggalan Grand Final Masterchef Indonesia Season 11 Menurut Warganet

byHeni Setriyaningtiyas
28/11/2023
Load More

Logo blok-A.com Herd Millenial Indonesia ~ News, Kriminal, Peristiwa, Politik, Showbiz, Malang Raya, dan Sekitarnya

Daerah

  • Malang Raya
  • Surabaya
  • Banyuwangi

Ikuti Kami

Sindikasi Konten

logo wartaekonomi

Diverifikasi secara faktual oleh:

Dewan Pers verifikasi Blok-a.com
  • Box Redaksi
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami

© 2023 Blok-a.com - Herd Millenial Indonesia

No Result
View All Result
  • Malang Raya
  • Surabaya
  • Banyuwangi

© 2023 - Blok-a.com ~ Herd Millenial Indonesia

Close Ads X