Blok-a.com – Makanan yang kita konsumsi tidak hanya memengaruhi kesehatan fisik, tetapi juga memiliki peran penting dalam kondisi mental. Beberapa jenis makanan dapat membantu meningkatkan suasana hati serta mengurangi gejala depresi dan kecemasan.
Dokter Adhika, melalui akun TikTok-nya @dokteradhika, mengatakan ada tiga jenis makanan yang dapat mendukung kesehatan mental.
Yang pertama adalah lemak ikan, terutama yang mengandung omega-3. Dokter Adhika menuturkan bahwa mengonsumsi omega-3 secara rutin dapat mengurangi gejala depresi, kecemasan, dan gangguan suasana hati lainnya. Kandungan omega 3 ini bisa ditemukan dalam beberapa jenis ikan, salah satunya ikan sarden.
“Saya spill tiga makanan yang bisa memperbaiki mental sehat kalian. Pertama, lemak ikan. Lemak ikan, terutama yang mengandung omega-3 yang tinggi, bisa mengurangi gejala depresi kalian,” ujar dokter Adhika dalam salah satu videonya.
“Sebenarnya kalian bisa dapetin di semua jenis ikan, tapi kalau kalian mau cari yang bagus dan terjangkau, kalian bisa beli ikan sarden yang ada di minimarket dan supermarket terdekat di tempat kalian,” sambungnya.
Selain itu, Dokter Adhika juga menuturkan bahwa sayuran hijau, seperti bayam, brokoli, dan sawi, sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan mental. Sayuran hijau ini mengandung vitamin B12 dan asam folat yang memiliki peran penting dalam mencegah depresi dan insomnia.
Vitamin B12 mendukung fungsi sistem saraf dan produksi sel darah merah, sementara asam folat berperan dalam sintesis neurotransmiter yang mendukung mood, seperti serotonin dan dopamin.
“Kedua, sayuran hijau. Contohnya kayak bayam, brokoli, sama sawi. Sayuran itu mengandung vitamin B12 dan asam folat yang bagus banget buat mencegah depresi dan insomnia,” kata Dokter Adhika.
Dokter Adhika juga mengingatkan pentingnya konsumsi yogurt yang mengandung bakteri baik Lactobacillus. Bakteri baik ini membantu menjaga keseimbangan flora usus, yang ternyata sangat berpengaruh pada kesehatan mental.
“Yoghurt punya bakteri baik yang namanya lactobacillus yang bisa membunuh bakteri jahat yang ada di dalam usus,” jelasnya.
Menurut dokter Adhika, bakteri jahat yang ada di usus bisa mengurangi produksi hormon dopamin dan serotonin, yang berhubungan langsung dengan mood seseorang.
“Yang namanya bakteri jahat itu bisa mengurangi produksi hormon dopamin sama serotonin, sehingga mood kalian jelek terus,” lanjutnya.
Ketiga makanan tersebut juga bisa dikonsumsi oleh mereka yang sedang menjalani pengobatan untuk masalah kesehatan jiwa, karena dapat mendukung efektivitas pengobatan yang sedang dijalani.
“Oh iya, sebagai catatan, buat yang udah minum obat jiwa, boleh kok dikombinasikan antara tiga jenis makanan ini sama pengobatannya, biar pengobatannya bisa lebih maksimal,” pungkasnya. (hen)