Banyuwangi, blok-a.com – Kebakaran hebat mengejutkan warga Dusun Sidomulyo, Desa Sumberberas, Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Sabtu (2/10/2024) dini hari. Insiden ini menghanguskan rumah toko (ruko) milik Emi (55), warga setempat. Kerugain pemilik toko ditaksir mencapai Rp300 juta.
Kapolsek Muncar, Kompol Akhmad Ali Masduki, yang berada di lokasi kejadian bersama anggotanya, mengungkapkan bahwa hasil penyelidikan sementara kebakaran diduga terjadi akibat korsleting listrik.
“Kebakaran diawali dengan terjadinya korsleting listrik, sehingga percikan api mengenai atap ruko yang terbuat dari anyaman bambu, lalu merambat ke seluruh isi rumah tersebut,” jelasnya kepada blok-a.com.
Saksi mata, Hafis (18), yang juga merupakan anak dari pemilik ruko, menceritakan bahwa saat kebakaran terjadi sekitar pukul 02.00 WIB, ia sedang tertidur di kasur yang berada di ruang tamu.
Hafis baru menyadari adanya kebakaran ketika merasakan panas di tubuhnya.
“Begitu terbangun, saksi melihat kasur tempat tidurnya dan atap rumah sudah terbakar api. Kemudian Hafis berlari keluar rumah melalui pintu samping, lalu memanggil-manggil saksi Saekoni (30) yang rumahnya berdekatan dengan rukonya, dan tetangga sekitar,” beber Kompol Akhmad Ali Masduki.
Para tetangga yang mendengar teriakan Hafis langsung berusaha membantu memadamkan api dengan alat seadanya, agar kebakaran tidak menyebar ke bangunan lain.
Saksi lain, Putri (30), segera menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Kecamatan Srono untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
“Dua unit Damkar dari Srono tiba di lokasi sekitar pukul 04.00 WIB, dan langsung melakukan penyemprotan untuk memadamkan api,” lanjut Kompol Ali Masduki.
Setelah berjuang selama hampir tiga jam, api berhasil dipadamkan total pada pukul 05.00 WIB.
Selain kerugian material, Hafis mengalami luka bakar di lengan kiri, pinggang kiri, dan paha kiri. Ia pun segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
“Saksi Hafis, mengalami luka bakar di lengan tangan kiri, pinggang sebelah kiri, dan paha sebelah kiri. Selanjutnya korban kita bawa ke rumah sakit terdekat agar secepatnya mendapat perawatan,” pungkas Kompol Ali Masduki.(kur/lio)