Kabupaten Malang, Blok-a.com – 54 kepala desa (Kades) di Kabupaten Malang resmi dilantik Bupati Malang pada Selasa (13/06) kemarin. Kades Sumberagung, Kecamatan Sumbermanjing Wetan menjadi satu-satunya kades termuda yang terpilih pada pemilihan kepala desa (pilkades) gelombang dua 2023.
Menjadi salah satu kenangan yang mengesankan bagi Muzayid setelah terpilih menjadi Kades Sumberagung dan juga menjadi satu-satunya kades termuda di Kabupaten Malang.
Tak hanya itu, pelantikan kades yang digelar pun tepat di H- 1 hari kelahirannya, yang jatuh pada tanggal 14 Juni 2024.
“Saya Muzayid kepala desa Sumberagung, Sumbermanjing Wetan. Besok (hari ini) tepat berusia 29 tahun,” terang Muzayid saat ditemui Blok-a.com setelah pelantikan di Pendopo Agung Malang, Selasa (13/06/2023).
Pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua KNPI ini menuturkan, pelantikan ini merupkan bentuk kado terindah dari Kabupaten Malang di usianya yang menginjak 29 tahun.
Hal itu tentunya menjadi sebuah dorongan semangat untuk aktivis muda lulusan Universitas Kanjuruhan ini.
“Pelantikan ini menjadi kado terindah untuk saya di usia 29 tahun yang jatuh pada besok tanggal 14 Juni,” ungkapnya.
Dikatakan Muzayid, bukan hal yang mudah menjadi pemimpin desa dengan umur yang cukup muda. Namun, hal itu tak menyurutkan semangatnya untuk membentuk perubahan di desa dimana tempat ia dilahirkan.
“Jalan menuju ke kades memang cukup berat saya rasakan. Karena apa? Pertama saya basicnya dari luar pemerintahan. Tapi karena kondisi, saya mengamati di wilayah saya sendiri perlu ada perubahan yang signifikan khususnya dalam pemerintahan atau masyarakat. Saya rasa perlu ada perubahan, untuk itu saya mencalonkan diri,” jelasnya.
Perubahan tersebut khusunya tentag tata kelola pemerintahan. Menurutnya, kedepan perlu adanya perubahan yang menyentuh ke masyarakat agar program-program pun berdampak dan tepat sasaran.
“Perubahan secara tata kelola pemerintahan, dan juga program-program yang menyentuh ke masyaraka itu sangat kurang, terutama rangkulan pemerintah terhadap masyarakat di desa,” bebernya.
Kedepan, Muzayid mengatakan, dalam kepemimpinannya, ia menegaskan akan membentuk perubahan melalui program-program yang sudah dicanangkan. Salah satunya yakni melalui pembangunan infrastruktur.
Selanjutnya, dirinya akan merambah untuk meningkatkan sumber daya manusia (sdm) dan akan terus bergerak dibidang lainnya secara bertahap.
“Yang jelas karena wilayah kami paling selatan, yang sangat terlihat kurang adalah di pembangungan infratuktur. Maka yang pertama mungkin infrastuktur, nanti kemudian bergerak ke bidang lainnya. Yang jelas pelan-pelan tapi pasti perubahan saya terapakan,” pungkasnya.
(ptu/bob)