Kota Malang, blok-a.com – Malang Flower Carnival 2023 menyisakan keluhan dari pengunjung.
Malang Flower Carnival 2023 tahun digelar berbeda. Karnaval tahunan itu untuk pertama kalinya digelar di koridor Kayutangn Heritage dan dimulai malam hari.
Karena digelar di malam hari, pengunjung pun membludak. Bahkan, dari pantauan blok-a.com di lokasi, masyarakat berdesak-desakan untuk ke venue.
Desak-desakan itu hampir di setiap sisi. Namun desak-desakan yang paling padat adalah di sisi bagian kantor Telkom Kota Malang.
Lautan manusia di sisi itu sampai tidak bisa bergerak sama sekali. Beberapa anak-anak bahkan terdengar menangis.
Pengunjung bahkan tidak bisa kembali untuk menemukan jalan. Maju pun tidak bisa. Alhasil mereka berhenti di kerumunan itu.
“Ini gak bisa gerak sama sekali mas,” jelas salah satu pengunjung, Minggu (31/7/2023) kemarin.
Tak hanya di kantor Telkom, di jembatan penyebrangan-pun juga penuh. Banyak pengunjung yang melihat di jembatan itu berjejer.
Bahkan beberapa ada yang desak-desakan di jembatan itu.
Melihat hal tersebut, Wali Kota Malang, Sutiaji seusai memberi sambutan langsung turun tangan.
Dia langsung menginstruksikan Satpol PP yang berjaga untuk membuka pintu akses ke panggung atau jalan utama Malang Flower Carnival 2023.
“Buka itu buka supaya bisa jalan,” kata Sutiaji.
Setelahnya warga pun langsung masuk ke jalan Malang Flower Carnival 2023. Desakan dan kerumunan itu pun mulai terurai.
Malang Flower Carnival sendiri berlangsung secara meriah. Event tahunan yang identik di Jalan Ijen ini ternyata mampu menarik lebih animo masyarakat saat digelar di Kayutangan Heritage.
“Dan ternyata, alhamdulilah kegiatan ini berhasil karena jumlah penonton cukup membludak penuh dan sehingga kami beri apresiasi kepada teman teman yang inisiasi,” ujar Sutiaji.
Dalam sambutannya pula, Sutiaji berterimakasih ke masyarakat Kota Malang yang turut memeriahkan acara tersebut.
“Selamat menikmati malam ini,” jelasnya. (bob)